kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banjir rezeki penjual bendera di Palangka Raya


Jumat, 05 Agustus 2016 / 18:08 WIB
Banjir rezeki penjual bendera di Palangka Raya


Sumber: Antara | Editor: Adi Wikanto

Palangka Raya. Omzet penjual aksesoris peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia seperti bendera dan umbul-umbul di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah bisa mencapai Rp 1 juta per hari. Biasanya, omzet tersebut meningkat saat mendekati perayaan 17 Agustus.

"Semakin mendekati 17 Agustus pendapatan saya terus meningkat. Rata-rata antara Rp 500.000-Rp 1 juta per harinya," kata Iwan penjual bendera di Jalan Tjilik Riwut, Palangka Raya, Jumat (5/8).

Pria asal Bandung, Jawa Barat ini mengatakan bahwa peningkatan omzet ini memang sudah diprediksikan sebelumnya. Terlebih semakin mendekati tanggal 17 Agustus sejumlah instansi pemerintah juga mulai berburu bendera dan umbul-umbul.

"Berdasarkan pengalaman tahun-tahun yang lalu puncak penjualan itu antara 5-17 Agustus. Untuk besarannya itu bervariasi. namun untuk rata-ratanya antara Rp 500.000 sampai Rp 1 juta per hari," kata pria yang memajang jualannya di tepi jalan raya ini.

Iwan mengatakan bahwa dia mulai berjualan sejak 25 Juli 2016 lalu. Dia bersama dengan sembilan rekannya berjualan di sejumlah titik di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini.

Titik-titik yang menjadi tempat mereka berjualan diantaranya berada di Jalan Tjilik Riwut, Jalan Yos Sudarso, Jalan G Obos, Jalan RTA Milono, Jalan Rajawali dan Jalan A Yani kota setempat.

"Tahun ini saya datang bersama sembilan teman lainnya. Mereka juga dari Bandung. Ini tahun ke-8 saya berjualan bendera di Palangka Raya," kata Asep pedagang bendera di Jalan Diponegoro.

Warga yang juga mengaku berasal dari Bandung ini menerangkan bahwa harga bendera dan umbul-umbul tersebut bervariasi tergantung jenis dan ukuran.

"Bendera kecil yang biasa di taruh di kendaraan kita jual dengan harga Rp 5.000. Untuk bendera ukuran yang lebih besar kita jual antara Rp 20.000-Rp 50.000. Semua tergantung jenis dan ukuran. Sementara `backdrop' sepanjang 10 meter kita jual dengan harga Rp 400.000 per potong," katanya.

Pria yang ternyata serombongan dengan Iwan ini mengatakan bahwa saat ini dia bersama teman-temannya menyiapkan 15 karung bendera, umbul-umbul serta backdrop.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×