kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mencetak hangat cuan Pocoyo Waffle


Selasa, 12 September 2017 / 08:10 WIB
Mencetak hangat cuan Pocoyo Waffle


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Johana K.

KONTAN.CO.ID - Waffle kian punya pasar yang menjanjikan. Citarasa manis dan bentuknya yang unik memang cukup menggugah selera. Tak heran, Agus Heryanto menjaja peluang berbisnis waffle dengan meluncurkan Pocoyo Waffle pada 2008 silam.

Kini, bisnis gerainya terus berkembang. Ia sudah membuka 40 gerai Pocoyo Waffle di kota-kota besar di Indonesia. Lantaran ingin fokus pada produksi serta pengembangan bisnis, Agus telah mengoper seluruh gerainya kepada mitra.
Namun, ia masih membuka peluang bagi mitra baru. Paket investasinya Rp 75 juta hingga Rp 100 juta, tergantung lokasi mitra.  

 Fasilitas yang diperoleh, semua perlengkapan memasak, satu unit booth, bahan baku awal, pelatihan, branding, sistem, support marketing, dan perlengkapan tambahan lainnya. Agus mengklaim, kelebihan produknya adalah fresh, bahan baku berkualitas, topping melimpah, serta bebas pengawet.

Agar konsumen mempunyai banyak pilihan, ada 30 varian topping yang disediakan. Yang paling favorit adalah matcha, Nutella, vanilla, tiramisu dan oreo cream chess. Sedangkan, adonan waffle tersedia dalam lima macam rasa, yaitu original, redvalvet, coklat, blackforest, pandan, dan green tea. Bila tidak ada kendala, Agus akan segera meluncurkan  varian waffle empat rasa.

Membidik konsumen kelas menengah atas, harga jual Pocoyo Waffle mulai dari Rp 13.000 per porsi untuk ukuran kecil dan Rp 23.000- Rp 37.000 per porsi untuk ukuran reguler.

Untuk menjaga kualitas produknya, mitra wajib membeli bahan baku utama berupa tepung adonan dari pusat. Yang perlu dicatat, mitra harus menyiapkan lokasi seluas 2x2 m2 plus dua orang karyawan.

Berdasarkan perhitungannya, waktu balik modal yang dibutuhkan mitra kurang dari setahun. Perkiraan itu bisa terpenuhi asal saban hari mitra bisa mengantongi omzet sekitar Rp 2 juta.  

Konsultan usaha Djoko Kurniawan menilai, pasar waffle masih besar, meski sudah tiga tahun ini eksis.  Namun, pengusaha waffle tetap wajib melakukan inovasi atau rutin mengeluarkan varian rasa baru. "Sebaiknya, rasa itu jangan dikeluarkan semuanya (dalam satu momen) sehingga konsumen selalu penasaran," katanya.

Selain itu, perlu pula dipikirkan untuk membuat variasi menu by event untuk mengundang konsumen.       n

Pocoyo Waffle
Jl. Kinibalu Barat I/25
Surabaya
HP. 081703320543

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×