kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Meracik untung mi kekinian ala Boss Mie


Minggu, 08 April 2018 / 12:05 WIB
Meracik untung mi kekinian ala Boss Mie


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Johana K.

KONTAN.CO.ID - Siapa yang tak kenal dengan mi? Hampir setiap daerah punya olahan mi yang khas. Selain citarasanya, yang membuat berbeda sajian ini di tiap daerah adalah aneka taburan di atasnya.  

Belakangan, mi aneka topping alias mi kekinian mulai menjamur. Salah satunya adalah Boss Mie yang berdiri di Surabaya, Jawa Timur pada November 2017 lalu.  

Banyaknya permintaan untuk menjalin kerjasama, pemilik Boss Mie pun membuka peluang kemitraan pada Januari 2018 lalu. Sampai sekarang sudah ada 18 mitra yang bergabung dan membuka gerainya di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Bengkulu, Binjai, Palembang, dan kota lainnya.

Menurut Fahrani Lintang Putri, Marketing Boss Mie, usaha kuliner mi ini tak ada matinya. Pasalnya, penggemarnya sangat banyak dan mi tak membosankan.  

Harga jual mi di gerai Boss Mie mulai Rp 7.000 sampai Rp 20.000 per porsi. Tersedia 14 macam menu yang dapat dijadikan pilihan salah satunya, mie lilit telur mozarela.

Perempuan yang lebih akrab disapa Rani ini mengklaim kelebihan produknya adalah kreasi menu mie yang diracik oleh chef profesional. Rasanya pas dengan lidah pasar lokal dan tidak cepat membuat bosan.

Boss Mie menawarkan tiga paket kemitraan. Pertama, Paket Supervisor senilai Rp 5 juta. Fasilitas yang didapatkan perlengkapan masak, bahan baku, branding, dan pelatihan.

Kedua, Paket Manager senilai Rp 7 juta. Fasilitas  yang didapatkan mitra satu unit booth, perlengkapan masak, bahan baku, branding, dan pelatihan.

Ketiga, Paket Presiden senilai Rp 10 juta. Yang didapatkan mitra, satu unit booth eksklusif, perlengkapan masak, bahan baku, branding, dan pelatihan.

Untuk menjaga kualitas serta rasa tidak berubah, mitra wajib membeli bahan baku berupa aneka taburan dan olahan tepung dari pusat.

Berdasarkan hitungan Rani, waktu balik modal mitra selama satu sampai tiga bulan. Dengan catatan, dalam sehari, gerai mitra dapat menjual 40 porsi. Bila dikalkulasi, total penjualan selama sebulan sekitar Rp 20 juta. Setelah dikurangi biaya bahan baku dan operasional, porsi keuntungan bersih yang bisa dikantongi mitra sekitar 60% dari omzet per bulan.

Sepanjang tahun ini, Boss Mie menargetkan dapat mengoperasikan 50 gerai baru. Promosi melalui media sosial pun getol dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×