kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Renyah cuan tawaran usaha gerai cepat saji


Kamis, 24 Juli 2014 / 15:37 WIB
Renyah cuan tawaran usaha gerai cepat saji
ILUSTRASI. Dalam blog resminya richdad.com, Robert Kiyosaski membocorkan rahasia saat membangun bisnis pertamannya.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini

Makanan cepat saji menjadi salah satu menu favorit, terutama di kalangan anak-anak remaja. Itu sebabnya, gerai-gerai makanan yang menawarkan menu ayam goreng, burger, sosis tetap bermunculan.

Salah satunya adalah gerai Chicken Day di Tangerang Selatan. Usaha makanan cepat saji ini berdiri sejak tahun 2012 dan bernaung dibawah bendera Javapuccino Group.

Asmir Kamurai, staf pemasaran Chicken Day, mengatakan, usaha ini berkonsep restoran cepat saji dengan produk utama berupa olahan ayam goreng, aneka roti burger, bento, dan makanan lainnya.

Chicken Day mulai menawarkan kemitraan sejak tahun 2013. Kini, Chicken day sudah memiliki 15 mitra. Sementara jumlah gerainya sudah ada 20 yang tersebar di Sampit, Banjarmasin, Cirebon, Majalengka, Manado, Purwokerto, Jakarta, dan Bogor. Lima di antaranya milik pusat dan sisanya kepunyaan mitra. Asmir mengatakan, ada 30 menu utama yang ditawarkan Chicken Day dengan harga jual mulai 5.000−Rp 28.000 per menu.

Chicken Day menawarkan tiga paket investasi yakni tipe food court senilai Rp 139 juta, tipe resto Rp 249 juta dan tipe café resto sebesar Rp 349 juta. Kontrak kerjasama untuk lima tahun.

Untuk paket investasi senilai Rp 139 juta dengan luas tempat usaha 50 meter persegi (m²), mitra akan mendapat peralatan dapur dan display, SOP, pelatihan karyawan dan bahan baku awal. Untuk paket investasi senilai Rp 249 juta dan Rp 349 juta, mitra akan mendapatkan peralatan dapur dan display, meja kursi, konsep interior, SOP dan bahan baku awal.

Biaya royalti 5%

Asmir mengestimasikan, mitra dengan investasi tipe food court yang senilai Rp 139 juta bisa meraup omzet Rp 45 juta setiap bulan. Sementara tipe resto bisa memperoleh omzet sekitar Rp 75 juta dan tipe café resto bisa meraup omzet Rp 90 juta per bulan. Dengan laba bersih 19%, mitra bisa balik modal sampai 21 bulan.

Mitra dikenakan biaya royalti sebesar 5% tiap bulan. Selain itu, mitra juga wajib membeli bahan baku dari pusat. Asmir mengatakan, Chicken Day memiliki kelebihan yakni menawarkan makanan cepat saji cukup beragam dengan menggabungkan menu ayam, burger serta sosis.

Asmir bilang, kemitraan ini lebih menyasar wilayah-wilayah provinsi, kabupaten/ kota. Tiap bulan, ia menargetkan bisa menggandeng satu mitra baru.
Erwin Halim, pengamat waralaba menilai, prospek usaha makanan cepat saji cukup cerah, namun Chicken Day harus memperhatikan tingkat perekonomian konsumen di wilayah yang ingin disasar.

Dari segi pilihan paket investasi, Erwin melihat kurang menarik lantaran balik modalnya terlalu lama. Agar usaha ini dapat berkembang dengan baik, mitra Chicken Day harus mencari lokasi yang strategis sesuai pasar yang dituju, serta menawarkan menu yang menarik sehingga konsumen bersedia untuk mampir.    n

Chicken Day   
Nerada Estate A10/15 Cipayung, Ciputat,
Tangerang Selatan
HP: 081510773275

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×