kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Timbang ulang usaha Burger Queen


Kamis, 20 Maret 2014 / 14:11 WIB
Timbang ulang usaha Burger Queen
ILUSTRASI. 5 Fakta Makima Chainsaw Man, Berikut Daftar Kekuatan dan Penjelasannya


Reporter: Pratama Guitarra | Editor: Rizki Caturini

BISNIS burger tampaknya masih belum jenuh. Buktinya, usaha di sektor ini masih bermunculan. Bahkan, tak sedikit dari mereka yang menawarkan paket kemitraan bagi masyarakat. Salah satunya datang dari Burger Queen yang berkantor pusat di Bandung, Jawa Barat.

Burger Queen berdiri sejak 2009 dan baru saja membuka peluang kemitraan sejak akhir 2013. Pemilik Burger Queen, Bhakti Alamsyah mengatakan, lantaran usahanya masih terbilang baru, Burger Queen belum memiliki mitra. "Baru ada satu milik pusat yang ada di Bandung," kata dia.

Bhakti mengklaim, burger buatannya memiliki keunggulan dari segi rasa dibandingkan dengan burger lain. Selain dilumuri bumbu rahasia, Burger Queen dilengkapi daging berukuran besar. "Setiap satu kilogram daging, saya buat untuk 12 burger," ujar Bhakti.

Burger Queen juga menyajikan ragam menu unggulan burger seperti burger flame grilled burger, chicken, fish & veggie, teriyaki dan barbeque. Harga burger dibanderol dari Rp 11.000 hingga Rp 35.000 per porsi.

Untuk melengkapi menu jualan, Bhakti juga menawarkan berbagai minuman soda, kopi hingga jus seharga Rp 3.500 - Rp 24.000 per porsi.
Jika tertarik menjadi mitra Burger Queen, Bhakti menawarkan dua paket investasi:  paket Rp 25 juta dan Rp 50 juta. Pada paket investasi Rp 25 juta mengusung konsep booth. Mitra akan mendapat fasilitas booth, branding usaha, peralatan dan bahan baku awal.

Pada paket investasi Rp 50 juta, Bhakti mengusung konsep mini resto. Mitra akan  mendapatkan bahan baku awal, meja, kursi, freezer, kulkas, kompor, penggorengan, panci, dan desain merk. Selain itu, ada juga fasilitas internet gratis berupa Wi-Fi. Pusat juga melakukan pendampingan dengan menaruh dua karyawan berpengalaman di gerai mitra. "Tapi, gaji dua karyawan itu ditanggung oleh mitra," jelasnya.

Tidak ada biaya royalti

Bhakti bilang, ia mensyaratkan lokasi usaha untuk mini resto harus di tempat ramai dengan luas tempat 50 meter persegi (m2).  Selain lokasi, juga perlu diperhatikan kualitas pelayanan, terutama menyangkut kebersihan, waktu penyajian makanan dan juga keamanan. Jika semua syarat itu telah dipenuhi, mengacu pada gerainya yang sudah beroperasi, mitra bisa mendapatkan omzet Rp 1 juta sehari atau Rp 26 juta per bulan.

Adapun laba bersih sekitar 30% dari omzet. Alhasil, mitra bisa balik modal kurang dari setahun. Dalam kerjasama ini Bhakti tak mengutip biaya royalti namun mitra wajib membeli semua bahan baku dari pusat.

Pengamat waralaba Pietra Sarosa menilai, prospek bisnis burger masih cerah meski persaingan bisnis ini sudah ketat. Oleh karena itu.  tiap pebisnis burger perlu membidik segmen jelas.

Bagi calon mitra, Pietra menyarankan agar tidak terlalu terpaku pada hitung-hitungan omzet. Mitra bisa lebih fokus mempelajari segmen produk yang ditawarkan, konsep bisnis pemilik usaha, rekam jejak pemilik usaha serta komitmen mereka terhadap mitra.       n

Burger Queen
Jl Dr Setiabudi No 49, Setiabudi-Bandung           

HP: 0878-24588881

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×