kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Yuk, belajar budaya Betawi di Setu Babakan (1)


Sabtu, 21 April 2018 / 10:05 WIB
Yuk, belajar budaya Betawi di Setu Babakan (1)


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Johana K.

KONTAN.CO.ID - Berkunjung ke ibukota tak melulu untuk urusan bisnis atau menjenguk sanak saudara. Ditengah-tengah kebisingan metropolitan terdapat Kampung Wisata Betawi Setu Babakan di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatanyang bisa menjadi alternatif tujuan mampir.  

Selain wisata air di setu, Anda juga bisa berwisata budaya dengan mengunjungi museum yang ada di kantor pengelola. Rumah, alat musik, pakaian , makanan, hingga bermacam-macam pohon seperti pohon bintaro, jamblang, delima, dan lainnya yang identik dengan Betawi lengkap tersaji dengan apik.

Untuk penggemar kuliner, tersaji jajanan khas Jakarta seperti dodol, bir pletok dan lainnya yang langsung dibuat di lokasi. Alhasil, Anda bisa melihat proses produksinya.

Bila ingin berwisata bersama keluarga, disarankan datang pada hari Minggu. Karena ada pertunjukan kesenian sejak sore hari.  Masuk ke setu tak  dipungut biaya. Pertunjukan kesenian juga bisa dinikmati gratis.  

Gapura kayu bertuliskan Pintu Masuk 1 Bang Pitung Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan akan mengawali perjalanan Anda. Lalu, di sepanjang jalan berjajar rumah tradisional yang menjual produk lokal, seperti  bir pletok, dodol dan kerajinan tangan. Masuk lebih dalam, terdapat deretan  rumah Betawi dengan halaman yang luas dan teduh. Suasananya hidup. Warga sibuk dengan berbagai aktivitas mereka.  

Sampai di Setu Babakan, suasana asri lebih terasa, banyak pepohonan di sepanjang jalannya. Warung-warung makan berbentuk tenda dipasang dengan tertib. Sesekali nampak muda-mudi menghabiskan waktu disana.

Lokasi Kampung Wisata Betawi Setu Babakan tidak terlalu dapat dijangkau menggunakan sejumlah transportasi umum, seperti KRL atau Trans Jakarta.  Bandara terdekat dari sana adalah Bandara Halim Perdana Kusuma.

Indra Sutisna, Kepala Pengelola Setu Babakan menceritakan, bila wilayah tersebut banyak dijadikan wisata keluarga saat akhir pekan. Sedangkan, untuk hari-hari biasa kerab dikunjungi siswa atau para akademisi yang melakukan penelitian.

Berdasarkan kisahnya, wilayah tersebut resmi dijadikan kampung Betawi pada tahun 2005 silam melalui Perda yang dikeluarkan oleh Gubernur DKI yang saat itu dijabat oleh Sutioso.

"Tamu asing seperti dari Jepang, Zimbabwe, Belanda, dan lainnya banyak yang kesini untuk melihat dan berinteraksi langsung dengan warga," katanya.

Sayangnya, pengelola Setu Babakan masih belum menyediakan paket wisata secara paten untuk para pelancong. Alasannya, mereka ingin mudah dalam mengakomodir keinginan pengunjung. Sebab, sebelumnya, mereka telah mencoba untuk membuat paket wisata tapi banyak pengunjung yang ingin memasukkan aktivitas dari paket lainnya kedalam paket yang dipilih.

Asal tahu saja, Kampung Wisata Setu Babakan mempunyai enam fungsi, yaitu sebagai pemukiman, ibadah, informasi, seni budaya, pendidikan, dan wisata. Total luas lahannya sekitar 289 ha dengan 26% dari total lahan merupakan aset pemerintah.                   

(Bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×