JAKARTA. Akhir pekan ini Anda belum ada agenda? Pertimbangkan untuk berkunjung ke perhelatan pameran kerajinan khas Tanah Air Inacraft di Jakarta Convention Center (JCC). Acara tahunan yang dimulai 20 April ini masih akan berlangsung hingga besok, Minggu (24/4).
Ada banyak aneka kerajinan tangan yang bisa Anda bawa pulang di sana. Aneka batik dari tulis hingga cap, baik dalam bentuk kain utuh atau sudah menjadi baju.
Segala rupa tas berbahan kulit sampai rajutan pun tersedia. Bahkan, batu akik yang tak lagi ramai diperbincangkan di luar pun masih punya tempat di sana.
Tapi, jika batik dan tas tak cukup menggerakkan langkah kaki Anda untuk berkunjung ke Inacraft, apalagi batu akik, berikut ini ada beberapa stand kerajinan lain yang mungkin menarik minat Anda untuk bertandang ke Inacraft.
1. Light Craft Gift
Kerajinan lampu asal Surabaya ini cukup menyita perhatian pengunjung dengan tampilan dekorasinya. Lampu-lampu sengaja dibuat menjuntai dengan aneka warna atraktif. Kerajinan lampu milik Yuni Wibawa dan Juntoro ini menawarkan beberapa jenis hiasan lampu.
Seperti lampu bola berwarna-warni, lampu berkarakter tokoh kartun sampai lampu berbentuk huruf. Jika Anda sedang mencari pemanis untuk mendekorasi tempat tinggal, mungkin produk Light Craft Gift ini bisa jadi pilihan. Produk lampu bola warna-warni dijual mulai harga Rp 125.000, sedangkan lampu berbentuk huruf dibanderol Rp 195.000 per karakter.
2. Baliluna
Baliluna fokus menjual hiasan dinding. Meski terbuat dari kayu sengon bekas pallet, tak ada kesan murahan dari produk ini.
Baliluna menonjolkan kreasinya dalam bentuk typografi dan membungkusnya dengan aneka warna.
Roy, pemilik Baliluna bilang, produknya selama ini lebih banyak terserap di pasar internasional. Dari permintaan pasar itu pula, dia belajar mendesain produk-produknya. Ini merupakan tahun ketiga Baliluna bergabung dengan Inacraft. Aneka hiasan dinding ini dijual mulai dari Rp 200.000.
3. Siwil Art Djadoel
Bagi penggila barang-barang lawas, stand ini seperti harta karun. Betapa tidak? Aneka produk zaman dulu ada di sini. Mulai dari setrika arang, telepon manual hingga hiasan dinding dengan gambar iklan zaman dulu.
Di sini, kolektor koin dan uang kuno pun serasa bertemu dengan oase di tengah gurun kain batik, songket juga kain-kain lainnya.
Harga koin kuno pun tak mahal, semua dibanderol Rp 10.000. Hiasan dinding bergambar iklan lawas bervariasi, mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu. Jika Anda tertarik mengoleksi setrika dan telepon jadul, harganya berkisar Rp 200 ribu hingga Rp 600 ribu saja.
4. Crayon’s Craft and Co
Bagi Anda gemar jajan makanan ringan di warung atau minimarket, Anda akan familiar dengan produk kreasi Crayon’s Craft and Co ini. Sebab, aneka produk makanan ringan yang biasa Anda temui di warung, minimarket atau supermarket hadir dalam bentuk sangat mini dan bisa menempel dengan bantuan magnet.
Yoyong, sang pemilik memang gemar membuat miniatur. Kebetulan dia juga suka dengan aneka bungkus jajanan. Mulai dari makanan ringan, es krim hingga roti pun dia buat. Menempelkan aneka miniatur ini di lemari pendingin akan membuat Anda seakan tengah membuka warung kelontong dan jajanan di dapur.
Selain membuat miniatur aneka bungkus jajanan ini, Yoyong juga piawai membuat miniatur warung atau gerobak lengkap dengan isinya. Dari mulai warung kelontong sampai gerobak tukang rujak.
Yoyong membanderol harga miniatur bungkus makanan ringan mulai dari Rp 12.000 hingga Rp 20.000 sedangkan harga miniatur warung dan gerobak lengkap mulai dari Rp 600.000 hingga jutaan.
Nah, selamat berburu pernak-pernik ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
