kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.900.000   26.000   1,39%
  • USD/IDR 16.340   30,00   0,18%
  • IDX 7.176   -23,15   -0,32%
  • KOMPAS100 1.044   -7,03   -0,67%
  • LQ45 815   -3,41   -0,42%
  • ISSI 226   -0,18   -0,08%
  • IDX30 426   -2,13   -0,50%
  • IDXHIDIV20 508   0,07   0,01%
  • IDX80 118   -0,55   -0,47%
  • IDXV30 121   0,13   0,11%
  • IDXQ30 139   -0,23   -0,17%

Berburu ikan koi di Hanggar Teras (1)


Senin, 09 November 2015 / 14:12 WIB
Berburu ikan koi di Hanggar Teras (1)


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Tri Adi

Lenggak lenggok koi dan warnanya yang cantik menjadi daya tarik para penggemar ikan hias ini. Salah satu tempat untuk berburu koi yang sudah terkenal sejak lama terletak di Hanggar Teras, Pancoran, Jakarta. Ada sekitar 100 kios beroperasi di sana.  

Bagi para pecinta ikan hias yang berdomisili di Jakarta tentu sudah tak asing lagi dengan sentra penjualan ikan hias di Hanggar Teras, Pancoran. Tempat ini menjadi salah satu pusat penjualan ikan hias khususnya koi yang sudah terkenal sejak 25 tahun silam. Kira-kira ada sekitar 100 penjual ikan hias berdagang di sentra ini. Selain menjual ikan koi yang jadi andalan, para pedagang ikan di sentra ini juga menjajakan perlengkapan berbagai kebutuhan pemeliharaan ikan seperti akuarium, pakan ikan, dan lainnya.

Untuk menuju sentra ini tidak terlalu sulit. Anda bisa menggunakan sepeda motor atau mobil menuju Jalan Gatot Subroto, Pancoran. Sentra ini tidak jauh dari tempat bermain Go-Kart yang terletak di pinggir jalan. Tempatnya berada di gang kecil, kios para penjual ikan terjajar di samping kiri kanan jalan.

Saat KONTAN berkunjung ke sentra ini, tampak beberapa penjual sedang memberi makan ikan dan merapikan barang dagangannya. Ada juga beberapa pengunjung yang melihat-melihat ikan di dalam kolam dengan antusias. Sentra ini beroperasi sejak pukul 8 pagi hingga pukul 7 malam. Beberapa pelaku usaha ada yang memilih membuka toko pagi hari, ada juga yang pada siang atau sore hari.

Vicky, salah satu pedagang ikan hias di toko Moza Koi memilih membuka gerai pada siang hingga sore hari. Meskipun baru satu bulan berkecimpung sebagai pedagang ikan hias di sentra ini, Vicky mengaku ada peluang bagus ke depannya menjual ikan koi di area tersebut. “Menurut saya, ikan koi itu harganya lebih mahal daripada ikan hias lainnya. Dan karena ikan ini untuk hobi, maka potensi untuk berbisnis ini cukup bagus,” ujarnya.

Dia menjual beberapa macam ikan koi, di antaranya koi gosanke, soragoi, kawarimono, oichiba, soragoi, dan lainnya. Pria berumur 24 tahun ini juga menyediakan pakan ikan koi di tokonya. Harga jual ikan mulai dari Rp 75.000 hingga Rp 6 juta per ekor, tergantung jenis ikan dan ukurannya.

Vicky bilang, omzetnya dari berjualan ikan dan pakan bisa mencapai Rp 4 juta hingga Rp 7 juta per bulan. “Karena saya juga termasuk baru dan permintaan dari pembeli tak menentu di sentra ini,” sebut Vicky.

Pedagang lainnya, Iman di toko Iman Koi hanya menjajakan ikan koi saja. Dia tidak menjajakan pakan atau akuarium karena sudah merasa cukup untung menjajakan ikan koi di sentra ini selama delapan tahun terakhir. “Dari keluarga di Blitar sudah beternak ikan koi selama 14 tahun, jadi jual ikannya saja sudah cukup untung,” ucapnya.

Ada beberapa jenis ikan koi yang dijual Iman seperti ikan koi shigure ochiba, soragoi, ikan koi goromo, dan lainnya. Harga jual ikan dari Rp 750.000 hingga 32 juta per ekor. Pembeli dapat memilih jenis dan ukuran ikan dari ukuran 5 cm sampai 2,5 meter.

Iman mengaku potensi pasar ikan koi terbilang bagus. Selain sebagai hobi, penggemar koi juga bisa menjualnya lagi dan mendapat untung. Rata-rata Iman bisa mengumpulkan omzet Rp 100 juta per bulan. 

(Bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×