Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Teh merupakan salah satu minuman yang banyak digemari di Indonesia. Selain pembuatannya mudah, teh juga punya aroma yang sedap. Bahkan kebiasaan minum teh masyarakat Indonesia sendiri disebut-sebut telah menjadi budaya turun menurun sejak abad ke-17.
Potensi pasar ini dilirik Es Teh Nusantara. Bisnis yang berkonsep waralaba ini memiliki misi menciptakan ribuan outlet dan pengusaha es teh yang berkualitas.
Saat ini, Es Teh Nusantara telah memiliki 2.000 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Segmen home and personal care naik, simak strategi Unilever Indonesia (UNVR) ke depan
Indra Sandy, Marketing Es Teh Nusantara, mengatakan, Es Teh Nusantara sebuah brand minuman berbahan dasar racikan teh tradisional dari bahan asli dari daun teh alami yang menghadirkan citarasa minuman teh yang sebenarnya, dan hadirnya gerai-gerai Es Teh Nusantara di beberapa tempat strategis mampu meningkat ekonomi masyarakat sekitar.
"Kehadiran banyak gerai ini juga mempermudah penggemar es teh kekinian mendapatkan minuman teh terbaik, otentik, dan berkualitas tinggi," ujar Indra dalam keterangannya, Kamis (22/9/2022).
Walaupun baru di kancah industri teh kekinian di Indonesia, namun perkembangan dari Es Teh Nusantara sendiri begitu cepat dan masif.
“Es Teh Nusantara berdiri sejak tahun 2021, namun perkembangan dari Es Teh Nusantara sendiri begitu cepat dan massif, kami berbeda dengan prodak lain karena Es Teh Nusantara bisa disebut sebagai salah satu brand yang mengawali maraknya usaha minuman teh yang ada saat ini," terang Indra.
Baca Juga: Segarnya Bisnis Thai Tea
Menurut Indra Es Teh Nusantara yang di produksi oleh PT Mommilk Group Indonesia berpusat di Kota Solo, Jawa Tengah, hadir untuk lebih mendorong lagi kebiasaan minuman teh di tengah masyarakat, dengan sajian serta cita rasa yang khas dan berbeda.
"Ditambah banyak varian pelengkapnya yang makin membuat menu yang ada di Es Teh Nusantara jadi semakin beragam dan menjadi pembeda dibanding brand es teh yang lain," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News