kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45934,63   6,99   0.75%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisnis teh merah ala Sido Muncul


Rabu, 25 September 2013 / 15:09 WIB
Bisnis teh merah ala Sido Muncul


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Usaha berjualan minuman dingin terus berkembang. Buktinya, kita bisa dengan mudah menemukan pelaku usaha jualan aneka jenis minuman di gerai-gerai pinggir jalan hingga pusat perbelanjaan. Peluang ini pula yang dibidik PT Sido Muncul, sehingga mengembangan bisnis Rooibos Tea sejak tahun 2007.

Usaha ini berada di bawah pengelolaan anak usaha Sido Muncul, yakni PT Nutrend International. Koordinator Waralaba Rooibos Tea, Widi Anggun bilang, kata rooibos berasal dari bahasa Afrika, yang artinya merah.

Minuman ini terbuat dari bahan tanaman Aspalathus linearis, sejenis alang-alang yang hanya tumbuh di perbukitan Cederberg, Afrika Selatan. "Namun, karena warna air seduhannya merah keemasan, mirip teh, jadi kami gunakan istilah tea," jelas Widi.

Ia mengklaim, Rooibos Tea sebagai minuman kesehatan yang kaya anti oksidan, kalsium dan nutrisi lengkap. Tidak seperti teh yang mudah basi, minuman rooibos bisa tahan hingga dua hari, meski sudah diseduh. Asalkan tidak dicampur es dan gula. "Tidak ada bau langu. Justru rasa dan baunya segar," klaim Widi.  Satu gelas Rooibos Tea dibanderol Rp 3.000.

Sejak Juli tahun ini, Nutren International mewaralabakan usaha ini. Hingga kini, sudah ada 500 gerai Rooibos Tea di seluruh Indonesia.

Tertarik menjadi mitra? Anda harus menyiapkan investasi Rp 2,5 juta. Biaya itu mencakup booth, water container, termos es, tempat gula, dan 1 boks rooibos tea berisi 40 sachet.

Kata Widi, satu gerai bisa menjual 50 - 80 cup per hari. Artinya, mitra bisa meraup omzet sekitar Rp 6,75 juta sebulan. "Dengan laba bersih mencapai 60%, mitra sudah bisa balik modal sekitar sebulan," paparnya.

Mitra wajib membeli bahan baku rooibos tea dari pusat. Satu boks isi 40 saset dijual Rp 72.500. Satu sachet bisa menghasilkan 2 liter, atau setara 10 cup. Adapun, bahan lain seperti es dan gula bisa dibeli dari luar.

Widi optimistis bisa menambah 10.000 gerai hingga tutup tahun ini. "Konsentrasi kami di Jabodetabek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×