Reporter: Rani Nossar | Editor: Havid Vebri
BELAKANGAN waffle ala Hong Kong yang memiliki bentuk bulatan keci-kecil di atasnya makin marak. Rasa dan taburan di atasnya pun kian beragam. Tidak heran bila penggemar kudapan ini meningkat, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Salah satu pelaku usaha yang menjajal peruntungan bisnis waffle Hong Kong ini adalah Daniel Lim. Pria asal Surabaya ini menjalankan usaha gerai waffle Hong Kong bernama Gei dan Jai & Friends. Dia menjelaskan tiga kata gei dan jai dalam artian bebasnya berarti camilan yang bentuknya seperti telur ayam kecil yang berjajar.
Gei dan Jai & Friends berdiri pada 27 Februari 2009 di PTC Surabaya. Setelah 6 bulan berdiri daniel mulai berani menawarkan kemitraan. Sekarang total gerai GDJ & Friends ada 10 unit, yakni tiga gerai milik pusat dan sisanya gerai milik mitra di Surabaya, Malang, dan Semarang.
Jika Anda tertarik bergabung, daniel menawarkan paket investasi senilai Rp 55 juta. Nilai itu belum termasuk sewa tempat. Fasilitas yang didapat mitra antara lain dekorasi desain tempat, tiga buah mesin pembuat waffle, perlengkapan usaha lainnya, bahan baku awal, seragam karyawan, serta materi promosi. Untuk pengadaan konter mitra harus menyiapkan biaya tambahan.
Jangka kerjasama untuk dua tahun. Jika ingin memperpanjang kontrak, mitra harus membayar Rp 6 juta per tahun, atau Rp 10 juta per 2 tahun. Sistem kemitraan ini tidak menerapkan biaya royalti. Namun, bahan baku utama wajib dipasok dari pusat.
Gei dan Jai & Friends menyajikan berbagai aneka waffle seperti black sesame (dengan campuran wijen hitam), chocolate cheese, coffee, mocca, loverly marmalade, hingga rasa matcha. Toppingnya beragam, mulai dari pisang, oreo, raisins, hingga kelapa.
Harus gencar promosi
Harga jual produk mulai dari Rp 12.000 hingga Rp 14.000 per porsi. Dari pengalaman penjualan di gerai mitra, dalam sehari GDJ & Friends dapat menjual 30 porsi-50 porsi per hari. Sehingga dalam sebulan omzet yang didapat bisa mencapai Rp 20 juta. Setelah dikurangi biaya operasional, mitra masih bisa meraup laba bersih sekitar 35% dari omzet. Sehingga target balik modal kurang dari setahun.
Daniel mengklaim, ada kelebihan produk gei dan jai & Friends. "Semua bahan baku tidak menggunakan bahan pengawet," tuturnya. Untuk luas tempat usaha, mitra wajib menyiapkan lokasi minimal 4 meter persegi dengan dua karyawan.
Anang Sukandar, Pengamat Waralaba sekaligus Ketua Umum Asosiasi Franchise Indonesia menyampaikan, waffle ala Hong Kong belum terlalu populer ketimbang waffle dari Belgia. Ini menjadi peluang karena masyarakat cenderung suka mencoba makanan baru, asal promosi dilakukan dengan gencar. Bagi calon mitra usaha, cermati lebih dulu kinerja pusat dalam dua tahun terakhir sebelum memutuskan bergabung.
Gei dan Jai & Friends Tunjungan Plaza IV lt V, Surabaya, Jawa Timur Info@geidanjai.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News