Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bercocok tanam tanaman hias sempat menjadi salah satu hobi yang naik daun di masa pandemi Covid-19. Efek dari pembatasan mobilitas yang mengharuskan lebih banyak masyarakat berdiam diri di rumah, membuat banyak orang melakukan kegiatan menanam dan merawat tanaman hias.
Tak pelak, tanaman hias pun kembali naik daun. Bahkan, beberapa jenis tanaman hias yang sebelumnya dianggap sebelah mata, langsung melejit harganya karena keunikan bentuk daunnya. Ambil contoh, janda bolong atau nama kerennya monstera adansonni.
Tanaman hias dengan daun berlubang-lubang ini sempat mendapat julukan tanaman sultan. Sebab, harganya bisa mencapai jutaan hingga puluhan juta rupiah per pot.
Tapi, seiring dengan semakin longgarnya mobilitas masyarakat, kegiatan bercocok tanam tanaman hias dikesampingkan. Imbasnya, penjualan tanaman hias tak semarak awal pandemi dan tahun lalu.
Hal ini diakui oleh Evelyn, pemilik usaha tanaman hias My Carnivlora Carnivorous dari Surabaya, Jawa Timur. "Untuk tahun ini, ada semacam penurunan yang lumayan. Beda dengan tahun lalu yang masih cukup viral dan tren," katanya kepada KONTAN, Jumat (25/3).
Baca Juga: Mengalap cuan dari suvenir kaktus mini
Sayang, Evelyn tidak memerinci penurunan omzet usahanya. Yang jelas, selain penurunan penghasilan, kondisi pasar yang menurun membuat harga tanaman hias yang dulunya melejit sekarang turun drastis.
Alhasil, kondisi itu membuat harga beberapa jenis tanaman hias melorot. Salah satunya adalah monstera adansonni. Menurut Evelyn, harga janda bolong saat ini sudah tidak lagi mencapai jutaan rupiah per pot. Kini, harganya berkisar Rp 200.000 sampai Rp 300.000 saja per pot, turun drastis.
Tapi, masih ada juga monstera yang harganya masih tinggi. Salah satunya, Evelyn mengungkapkan, monstera variegata. Penyebabnya, monstera variegata merupakan tanaman yang membutuhkan rekayasa genetik. Ini membuat pertumbuhan jenis tanaman tersebut butuh proses dan waktu yang agak lama.
Belum lagi, monstera variegata juga masih memerlukan perlakuan khusus yang berbeda dengan tanaman hias lainnya.
Jenis tanaman hias lain yang harganya turun adalah kaktus mini. Kini, harganya hanya Rp 10.000 per pot. Sebelumnya, banderol harga kaktus mini bisa Rp 20.000 per pot. Lalu, harga aglonema juga turun, menjadi puluhan ribu rupiah per pot. Sebelumnya, harganya bisa ratusan ribu rupiah per pot.
Meski begitu, ada juga tanaman hias yang sekarang justru tengah naik daun. Yakni, kaktus dengan ukuran besar, sukulen, serta tanaman hias yang punya ukuran daun yang lebar.
Sementara jenis tanaman lain yang harganya masih stabil dan relatif mahal, Evelyn menambahkan, adalah tanaman pemakan serangga. Harga termurah Rp 500.000 per pot karena tidak dikembangkan masal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
