Reporter: Tri Sulistiowati, Venny Suryanto | Editor: Johana K.
KONTAN.CO.ID - Sebagian orang yang punya hewan peliharaan pasti menganggap hewan itu sebagai bagian dari keluarganya. Layaknya, anggota keluarga, segala kebutuhannya juga akan dipenuhi. Bahkan, tak segan, mereka akan memberi segala sesuatu yang terbaik bagi hewan kesayangannya itu. Mulai dari kandang atau tempat tinggal, makanan hingga penampilan.
Kini, membuat hewan peliharaan terlihat cantik pun sudah menjadi gaya hidup. Para pemiliknya rela merogoh koceknya dalam-dalam hanya untuk mendandani hewan kesayangannya. Bagi pelaku usaha yang jeli, tentu saja fenomena ini bisa digarap sebagai peluang bisnis yang menarik. Angelina Gustina, pemilik Glamour Pet Boutique mengatakan, potensi bisnis ini masih sangat bagus. "Beberapa tahun ke depan, pasarnya juga masih akan besar," katanya pada KONTAN, Rabu (2/8).
Maklum, menambahkan aksesori bagi hewan kesayangan kini juga menjadi bagian dari gaya hidup. Selain si hewan terlihat mempesona, gengsi pemilik juga ikut terangkat. Ajang pameran, lomba, sampai expo menjadi tempat mereka saling memamerkan kecantikan hewan kesayangan.
Selain anjing, jenis hewan lainnya yang bersolek adalah kucing dan kelinci. Aksesoris yang paling lazim digunakan adalah baju, topi, sepatu dan kaca mata.
Perempuan yang lebih akrab disapa Angelina mengaku baju model jumstreet kini sedang populer. Tak hanya di dalam negeri, jumstreet juga populer di Jepang dan Korea Selatan.
Sebagai pemasok, dia menyediakan lebih dari 1.000 item produk siap jual, mulai dari baju anjing berukuran besar sampai kecil, kacamata dan sepatu. Harganya mulai Rp 8.000 sampai Rp 150.000.
Untuk memasarkan produk aksesori ini, Angelina memakai media sosial seperti Instagram. Dia juga aktif ikut pameran. Konsumennya pun datang dari seluruh kota di Indonesia. Omzetnya mencapai Rp 30 juta sebulan.
Selain Angelina, Juniven juga ikut menikmati riuhnya bisnis aksesori hewan. Dia mendirikan Bubu Pet Shop setelah memiliki banyak hewan peliharaan. "Kalau beli, harga aksesorisnya mahal-mahal. Jadi, kenapa tidak buka bisnis sendiri," katanya.
Seperti lainnya, Juniven menjual baju dengan tema totoro, sullivan, spiderman, pirates, soldier, nurse, doctor dan lainnya. Selain itu, ada juga mainan, jumper, sepatu, shampo, stroller sampai dengan pet bed.
Menyajikan barang dengan bermacam variasi dan model terkini, Juniven mendatangkan langsung semua produknya dari China, Thailand, dan Jepang.
Untuk harganya dibanderol bervariasi mulai dari Rp 8.000 sampai Rp 1,2 juta. Dalam sehari, total penjualnnya sekitar Rp 2 juta sampai Rp 4 juta. Juniven mengaku, saat ikut dalam ajang pameran internasional omzetnya bisa naik signifikan sampai Rp 30 juta per hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News