Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Pakaian dalam Islam mendapat perhatian yang sangat penting. Selain untuk menutup aurat, fungsi lainnya adalah sebagai perhiasan dan pelindung.
Sebab itulah Hijacket dengan salah satu pendirinya alumni Sekolah Bisnis Umar Usman Dompet Dhuafa, bekerja keras untuk menciptakan model-model jaket yang tetap modis tapi mengandung unsur nilai kesopanan dan kerapian.
Dimana tujuan utamanya adalah membantu menyempurnakan muslimah dalam berpakaian. Untuk mengajak sebanyak-banyaknya muslimah mencintai budaya berpakaian yang sesuai tuntunan syariat Islam, Hijacket merangkul para Ustazah untuk berikhtiar bersama-sama.
Baca Juga: Wamendag sebut sektor industri mendominasi ekspor Indonesia di bulan Mei 2021
Hijacket lewat program CSR (Corporate Social Responsibility) yang berupa gerakan “SATU GERAKAN. JUTAAN KEBAIKAN” mengajak 1.000 ustazah mengirimkan jaket gratis. Program pengisian formulir dimulai Sabtu, 5 Juni 2021 dan ditutup Kamis, 14 Juni 2021. Sedang pengiriman paket dilakukan secara serentak Sabtu, 26 Juni 2021. “Produk Hijacket sudah kami kirimkan serentak, seharusnya sudah sampai semua,” tutur Wanda Public Relation Hijacket, dalam keterangannya, Sabtu (10/7).
Menurut Siti Syarifah Social Media Specialist Hijacket, pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam membangun bangsa. Garda terdepannya adalah para guru atau ustadzah yang menjadikan sebuah ilmu atau pendidikan itu bisa sampai pada murid atau santrinya.
"Pendidikan bukan hanya berkaitan dengan tulis-menulis, atau sekedar apa yang ada di papan tulis. Tapi jauh lebih dari itu, juga mencakup cara berpikir, cara bersikap, dan cara berpenampilan oleh guru itu sendiri," katanya.
Selanjutnya: Penggunaan platform healthtech melonjak hingga empat kali lipat di tengah pandemi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News