kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Ini kriteria startup ideal bagi investor asing


Rabu, 15 April 2015 / 12:08 WIB
Ini kriteria startup ideal bagi investor asing
ILUSTRASI. Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) dan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) membukukan penurunan laba hingga kuartal III-2023.


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Saat ini, startup asal Indonesia sedang dilirik oleh investor asing. Hal ini menyusul tingginya penetrasi internet masyarakat Indonesia, populasi yang besar, serta pertumbuhan perusahaan rintisan digital yang masif.

Namun, investor asing tak serta-merta memberi suntikan dana tanpa mengecek kredibilitas pendiri dan startup yang didirikan. Berikut beberapa kriteria pendiri yang dijadikan acuan bagi para investor untuk menentukan apakah akan bermitra atau tidak.

Pertama, punya rekam jejak yang baik. Stefan Jung dari Monk's Hill Ventures mengatakan, komunikasi verbal pendiri startup sangat menentukan minat investor untuk menjalin kerjasama investasi. 

Secara pribadi, Jung bakal tertarik pada pendiri yang menceritakan portofolio masa lalunya dengan antusias dan jelas. 

"Saya tertarik dengan pendiri yang mampu bertutur tentang masa lalunya mendirikan sesuatu. Apa saja yang pernah dia lakukan dan pencapaian apa yang ia dapatkan," kata Jung di sela-sela konferensi startup Echelon 2015, Selasa (14/4), di Balai Kartini, Jakarta. 

Menurut Jung, masa lalu adalah hal penting yang bisa memberi gambaran ihwal etos kerja seseorang saat ini dan di masa depan.

Kedua, visioner. Selain punya portofolio masa lalu yang mengagumkan, menurut Jung, seorang pendiri juga harus mampu membeberkan visinya di masa depan. 

"Dia (pendiri) harus bisa menceritakan apa saja rencananya di tahun-tahun ke depan. Inovasi apa yang akan ia lakukan selanjutnya," katanya. 

Ketiga, berpikir global dengan eksekusi lokal. Co-founder & Managing Partner East Venture Wilson Cuaca menyebut, pendiri harus punya wawasan luas dan punya peta global di dalam otaknya. 

"Pendiri startup yang cerdas harus berpikir global dan selalu berinovasi. Semua hal saat ini berubah dengan cepat. Kemampuan adaptasi adalah yang terpenting. Tentu, ini harus dikombinasikan dengan pendekatan pasar lokal," kata Cuaca. 

Eksekusi lokal dibutuhkan karena target pasar yang disasar pendiri startup lokal adalah masyarakat lokal. Namun, startup yang baik, menurutnya, harus mampu merevolusi cara hidup masyarakat ke arah global tanpa meninggalkan kearifan lokalnya.

Keempat, fokus. Setiap lini bisnis membutuhkan perhatian penuh dari pengembangnya, begitupun startup. Menurut Cuaca, fokus adalah kriteria terpenting dari pendiri startup yang dianggap kompeten. 

Saat berbincang dengan pendiri, hal pertama yang bakal ditanya Cuaca adalah fokus pengusaha tersebut. "Saya bakal tanya 'apakah kamu mengembangkan ini (startup) secara full time?'. Jika tidak, sebesar apapun pasarnya, saya tak akan tertarik berinvestasi," katanya. (Fatimah Kartini Bohang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×