kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

KIsah Jiewa Vieri, jebolan TI yang sukses menjadi pengulas makanan (bagian 1)


Sabtu, 06 April 2019 / 10:05 WIB
KIsah Jiewa Vieri, jebolan TI yang sukses menjadi pengulas makanan (bagian 1)


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wisata kuliner kini menjadi salah satu ritual wajib banyak orang. Tak jarang, banyak orang yang kerap mencari informasi untuk bisa mendapatkan informasi itu. Salah satu rujukan untuk mendapat kuliner yang asyik adalah dari pengulas kuliner, food curator atau juga bisa dari food blogger.

Kalau bicara soal pengulas kuliner ternama, tampaknya nama Jiewa Vieri wajib jadi acuan. Kompetensi pria yang akrab disapa Ko Jie ini tak perlu diragukan. Ia meraih berbagai penghargaan sebagai bukti kemampuannya mendeskripsikan rasa panganan atau minuman.

Salah satu yang bergengsi adalah sebagai Winner of Influence Asia 2015. Ini adalah penghargaan bagi influencer media sosial terbaik di benua Asia dan pilihan dari pihak penyelenggara Gush Cloud jatuh ke Ko Jie. "Saya tidak yakin menang karena kalah followes, tapi pihak penyelenggara melihat dari engagement dan attitude dan kerjasamanya," ceritanya kepada KONTAN.

Di balik prestasinya yang mentereng, ternyata pria asli Surabaya ini justru memulai kiprahnya dari keisengan belaka. Jebolan program studi teknologi informasi ini pernah ditugaskan membuat blog engine semacam blogspot atau wordpress. Tak mau web racikan mangkrak, ia pun memutuskan mengisi konten sendiri. Pilihannya adalah mengulas kuliner.

Awal mula memulai mengulas makanan pada 2008 yakni tahu crispy yang lagi booming di Surabaya. "Bermodalkan kamera ponsel dari Nokia, saya memfoto tahu crispy dan langsung memberikan ulasan di blog saya," katanya.

Ia terkejut ulasannya mendapat respon positif dari pembaca. Ia pun terdorong dan semakin semangat untuk terus mengisi blog dengan berbagai ulasan kuliner lainnya. Usahanya membuahkan hasil. Pada 2009, Ko Jie dianugerahi sebagai best food blogger di Indonesia pada ajang pesta Blogger Award.

Penghargaan pada 2009 tersebut dirasakan oleh Ko Jie sebagai titik awal kesuksesannya sebagai food curator dan food blogger. Semenjak itu, ia semakin serius menjalani pekerjaannya. Seperti memakai perangkat yang terbaik dan mengikuti tren media sosial. Saat ini ia aktif di situs Inijie.com dan Instagram. Pengikut Ko Jie sudah tembus 92.000 lebih pengikut.

Selain memberi informasi ke penggemar kuliner, ia berharap ulasannya juga bisa membantu pelaku industri kuliner untuk mengembangkan laju usahanya.

Kini Jiewa Vieri tak lagi hanya menjadi seorang food curator, namun juga mengembangkan bakatnya menjadi seorang pewarta makanan melalui Inijie Studio serta mendirikan Inijie Academy. Sebuah kelas workshop bagi masyarakat yang tertarik belajar tentang seluk beluk fotografi kuliner dan sejenisnya.

(Bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×