kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Konsentrasi menyerap laba bisnis pendidikan


Kamis, 08 Mei 2014 / 15:46 WIB
Konsentrasi menyerap laba bisnis pendidikan
ILUSTRASI. Resep Telur Balado yang nikmat dengan bumbu pedas yang pas disantap bersama nasi kuning ataupun nasi putih (Dok/Kompas.com)


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini

Setiap orangtua tentu berharap agar anak-anak mereka memiliki prestasi akademik yang gemilang. Salah satu usaha yang biasa dilakukan orangtua ialah dengan memasukkan si anak ke berbagai lembaga kursus. Namun, tak cukup hanya itu, kini muncul pemahaman bahwa dengan memiliki kemampuan konsentrasi yang baik, anak akan lebih mudah menyerap pelajaran.

Inilah yang melatarbelakangi Susanna Ang mendirikan Concentration Center. Ini adalah jasa pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk melatih konsentrasi sehingga anak memiliki daya tangkap tinggi. Harapannya anak-anak akan lebih mudah menghafal serta menumbuhkan motivasi belajar.

Concentration Center  berdiri di bawah bendera PT Karunia Mega Konsentrasi sejak Agustus 2013 di Jakarta Barat. Usaha ini mulai menawarkan kemitraan sejak awal 2014. Saat ini, Concentration Center sudah memiliki dua gerai yang berlokasi di Rukan Puri Central Niaga, Puri Indah, dan di Boulevard Kelapa Gading. Lantaran terbilang anyar, usaha ini belum memiliki mitra.

Paket investasi bagi calon mitra senilai Rp 65 juta. Dengan dana tersebut mitra akan mendapatkan materi pelatihan, kurikulum, komputer khusus yang telah diinjeksi dengan program untuk melatih konsentrasi sebanyak enam unit, meja tulis siswa, serta pelatihan karyawan. Mitra hanya tinggal menyediakan dua ruangan ukuran 3 meter x 4 meter  dan pegawai. "Kerjasama ini berlaku selamanya,” ungkap Veny Santoso, Manager PT Karunia Mega Konsentration.

Balik modal setahun

Untuk enam bulan pertama pusat akan membebaskan mitra dari biaya royalti. Namun untuk bulan berikutnya mitra akan dikenai biaya royalti Rp 500.000 per bulan untuk enam bulan kedua dan selanjutnya Rp 1 juta per bulan.

Concentration Center  menawarkan dua paket pada anak didiknya, yaitu paket pertemuan sekali seminggu dan dua kali seminggu. Untuk paket sekali seminggu, dikenakan biaya Rp 475.000 per bulan dan paket dua kali sebulan biayanya sebesar Rp 875.000 per bulan.

Menurut Veny, seiring bertambahnya murid dan berjalannya roda bisnis, mitra bisa meraup omzet Rp 20 juta per bulan. Itu dengan asumsi jumlah murid 30 orang. Setelah dikurangi gaji tenaga pengajar dan staf, sewa tempat, biaya royalti, dan biaya operasional lainnya, mitra akan mengantongi laba bersih sekitar 25%. Dihitung-hitung, masa balik modal sekitar setahun.

Veny mengatakan, pusat pelatihan konsentrasi ini tidak memerlukan keahlian khusus untuk menjalankannya. Dia menjelaskan,   seluruh program kurikulum sudah tersedia lengkap di komputer. Makanya Veny optimistis bisa menggandeng mitra pada tahun ini.

Erwin Halim, pengamat bisnis waralaba, berpendapat, bisnis seperti ini harus terbukti sukses dulu dalam  beberapa tahun. Jika sudah terbukti menguntungkan, itu artinya peluang bisnis ini masih ada. Agar berhasil, harus gencar berpromosi. Dari segi investasi, Erwin melihat, masa pengembalian modal sekitar satu tahun masih masuk akal.       n

PT Karunia Mega Konsentrasi Boulevard Raya Blok TA 2/10 Kelapa Gading Jakarta Utara                               

Telp: 021-45843525

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×