kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Laba cantik dari kreasi lukisan berbahan fanel


Rabu, 01 Mei 2013 / 14:23 WIB
Laba cantik dari kreasi lukisan berbahan fanel
ILUSTRASI. Pada Jumat (19/11/2021), bakal terjadi fenomena gerhana bulan sebagian dengan durasi terlama pada abad ini. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Revi Yohana, Pravita Kusumaningtias | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Membuat lukisan tidak harus menggunakan media lukisan berupa kanvas dan cat air. Pelukis bisa juga  menggunakan bahan utama kain flanel. Kain flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol, tanpa ditenun. Kain ini kerap digunakan untuk membuat permadani atau karpet, selimut, topi, hingga berbagai kerajinan seperti dompet dan boneka.

Nah, lukisan flanel merupakan lukisan yang dihasilkan dari merangkai kain flanel yang memiliki beragam bentuk, hingga membentuk gambar pemandangan atau objek tertentu. Sebagai wadah atau pengganti kanvas juga menggunakan kain flanel.

Dengan kain flanel, lukisan bisa terlihat lebih hidup, karena memberikan efek timbul atau tiga dimensi. "Pilihan warnanya juga banyak dan cerah sehingga lukisan terlihat menarik," kata Yeni Yulistiani, pemilik Yens Craft asal Bogor.

Yeni sudah menggeluti usaha kerajinan kain flanel sejak 2001. Kreasi terbarunya adalah lukisan flanel. Ia mengklaim, lukisan flanel mulai diminati, karena unik dan objek lukisan bisa dipesan sesuai keinginan.

Anak-anak paling suka objek pemandangan alam atau binatang, dan menyertakan foto juga nama pribadi di dalam lukisan. "Banyak juga yang memesan untuk hadiah pernikahan, ulang tahun, juga hiasan TK," tutur Yeni.

Pengerjaan satu lukisan flanel bisa rampung dalam waktu 2-3 hari. Prosesnya diawali dengan membuat pola lukisan di atas flanel polos yang menjadi pengganti kanvas. Lalu, membuat cetakan dari karton seperti cetakan bunga, kupu-kupu, awan dan rumah. Selanjutnya, kain flanel dipotong sesuai cetakan karton.

Lalu, mulailah proses perangkaian dengan menggunakan lem atapun dijahit dengan benang sulam. "Dari seluruh proses, yang paling sulit idenya. Bagaimana membuat setiap lukisan berbeda," ucap Yeni.

Makanya, harga jual lukisan flanel juga tidak murah. Yeni membanderol karyanya mulai Rp 50.000 untuk ukuran kecil 6x9 cm, hingga Rp 70.000 untuk ukuran 9x9 cm. Ia juga bersedia membuat ukuran lebih besar. "Harga tergantung ukuran dan banyaknya kain flanel yang digunakan.

Dari lukisan flanel saja, Yeni bisa mengantongi omzet Rp 3 juta sebulan.
Perajin lukisan flanel lainnya, Rusidi di Surabaya. Ia bersama istrinya menggeluti usaha beragam kerajinan flanel sejak tiga tahun silam.

Seperti Yeni, Rusidi juga mengakui, tantangan terbesar dalam membuat lukisan flanel adalah pencarian ide untuk tema lukisan. "Kalau proses pengerjaan hanya butuh waktu sekitar 3 hari," ujar pemilik brand Anakumi Craft ini.

Selain membuat tema sendiri, ia juga menerima order sesuai keinginan pembeli. Katanya, yang paling digandrungi sekarang ini adalah tema pernikahan. Rusidi menghargai satu lukisan flanel sekitar Rp 60.000. Dalam sebulan, ia bisa mengantongi omzet hingga Rp 4 juta dari kreasi lukisan flanel.

Ia yakin, usaha lukisan flanel akan semain populer dan diminati ke depan. Menurutnya, tidak seperti kreasi flanel lainnya, lukisan ini bisa dibuat dengan beragam tema. Selain itu, harga flanel yang murah dan mudah didapat membuat lukisan ini bisa membidik segmen pasar yang luas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×