kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mencium aroma laba sosis bakar d'Rainbow


Kamis, 15 Mei 2014 / 14:27 WIB
Mencium aroma laba sosis bakar d'Rainbow
ILUSTRASI. Meniran bermanfaat mengobati batu ginjal.


Reporter: Kornelis Pandu Wicaksono | Editor: Rizki Caturini

Belakangan ini makanan berbahan dasar sosis sudah banyak dijumpai di Indonesia. Tidak hanya dijajakan di pusat perbelanjaan, makanan ini pun sering dijumpai di gerobak kakilima di tepi jalan. Salah satunya adalah sosis bakar seperti yang dijajakan Yadi Hendrawan.

Dia memulai bisnis sosis bakarnya pada tahun 2013. Di bawah nama d’Rainbow Production, Yadi lantas menawarkan kemitraan sosis bakar miliknya tahun ini.

Yadi mengatakan, lantaran baru, mitra yang bergabung baru tiga. Seluruh mitra berada di Jakarta. Sedangkan Yadi sendiri memiliki satu outlet yang juga berada di Jakarta.

Sosis bakar d'Rainbow Production menawarkan tiga menu andalan, yaitu sosis orisinal, sosis keju, dan sosis jumbo. Harga jual sosis tersebut berkisar Rp 12.000 hingga Rp 13.000 per porsi. Namun Yadi mengatakan, harga jual dapat lebih tinggi atau lebih rendah disesuaikan dengan daya beli masyarakat sekitar lokasi usaha mitra.

Jika tertarik ingin mencicip bisnis sosis bakar ini, Yadi menawarkan kemitraan seharga Rp 3,9 juta. Dia mengizinkan mitra memakai nama sendiri di gerainya.

Dari paket kemitraan tersebut, mitra mendapatkan perlengkapan komplet untuk memulai usaha. Detailnya, mitra akan memperoleh booth portable, kompor panggang tanpa asap empat tungku, tabung gas 3 kilogram (kg), selang dan regulator, cold box, pisau pemotong medium, plastik pembungkus 200 buah, tusuk sate, mentega, kuas, talenan, penjepit, saus barbeku 1 kg, saus black pepper 1 kg, mayones 900 gram, original beef bratwurst 1 kg, cheesy bratwurst 1 kg, black pepper bratwurst 1 kg, serta spanduk dan panduan cara pembuatan.


Yadi menargetkan penjualan di gerai mitra sebanyak 20 hingga 30 porsi per hari. Dengan demikian omzet yang bisa diraih antara Rp 7,2 juta hingga Rp 10,8 juta per bulan.

Setelah dikurangi biaya bahan baku, sewa tempat, gaji pegawai, dan beban operasional lainnya, ia mengatakan, tingkat laba bersihnya rata-rata sebesar 30% dari omzet atau sekitar Rp 2,1 juta hingga Rp 3,24 juta per bulan. Yadi memperkirakan balik modal bisnis ini sekitar tiga bulan.
Sepanjang tahun ini, Yadi menargetkan bisa memperbanyak jumlah mitra menjadi 50 mitra hingga ke luar Jakarta. Anda tertarik bergabung?    n

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×