kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mengocok peluang bisnis coklat plus kopi


Rabu, 14 Juni 2017 / 14:16 WIB
Mengocok peluang bisnis coklat plus kopi


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Minuman kopi, coklat dan teh punya banyak penggemar. Peluang bisnis minuman ini pun cukup menjanjikan. Berbagai merek usaha pun mulai banyak bermunculan.

Salah satunya adalah Teh Kocok di Bekasi, Jawa Barta. Berdiri sejak 2015, Teh Kocok resmi menawarkan kemitraan tahun lalu. Saat ini, Teh Kocok sudah memiliki 9 gerai, dengan rincian dua gerai pusat dan tujuh lainnya milik mitra.

Kemitraan Teh Kocok menawarkan paket investasi senilai Rp 65 juta. Paket ini mencakup fasiltas lengkap seperti booth, peralatan penyajian minuman, bahan baku awal, serta training. Bahan baku yang akan didapatkan mitra senilai Rp 2 juta rupiah. “Ini jenis booth-nya multiplex yang biasa untuk di mal,” kata Sapto Aji, pemilik Teh Kocok.

Selain paket di atas, Sapto juga menyediakan paket ekspres dengan modal awal lebih rendah. Paket kemitraan ini bernilai investasi Rp 8,5 juta. Umumnya fasilitas yang didapatkan akan sama. Hanya pada paket ini, booth yang didapat berukuran lebih kecil dan terbuat dari bahan kayu. Bahan baku awal pun lebih sedikit, yakni seniali Rp 500.000.

Di awal mitra akan mendapatkan training dari pusat. Training ini berlangsung di gerai pusat Teh Kocok di Bekasi. “Lamanya biasanya tiga hari sampai satu minggu,” jelas Sapto. Perlu dicatat, investasi awal yang dibayarkan tidak termasuk sewa tempat dan karyawan.

Setiap gerai Teh Kocok menjual berbagai menu minuman cokelat. Beberapa di antaranya adalah double choco lover, dark chocolate, creamy choco milo dan hazelnut. Aneka minuman ini dijual dengan harga Rp 15.000-Rp 22.000 di mal dan Rp 7.000-Rp 15.000 di gerai ekspress.

Sapto memprediksi, pada hari biasa mitra dapat meraup omzet Rp 600.000 per hari. Sementara saat weekend, mitra dapat mengantongi penjualan Rp 2,5 juta-Rp 3 juta per hari. Tanpa biaya royalti, mitra diharapkan bisa balik modal dalam waktu 4-6 bulan.

Kontrak kerjasama antara mitra dan gerai pusat berlangsung selamanya. Dalam arti, kerjasama berlangsung selama mitra masih memasok bahan baku dari pusat. Bahan baku itu terdiri dari powder, susu cream, cup, gula dan bubble.

Saat ini, peluang bermitra dengan Teh Kocok masih terbuka. Sapto mengaku, sedang gencar menjual paket kemitraan mal dengan investasi Rp 65 juta. Targetnya, tahun ini Sapto ingin menggaet 10 mitra baru.

Tawaran masuk akal

Pengamat waralaba dari Proverb Consulting, Erwin Halim menilai tawaran kemitraan dari Teh Kocok masih masuk akal. Artinya, nilai investasi berikut target yang ditentukan masih mungkin untuk diwujudkan. Namun, tetap ada beberapa hal yang patut dicermati.

Menurut Erwin, target balik modal dalam waktu 4-6 bulan sangat mungkin diwujudkan untuk paket kemitraan bernilai investasi Rp 8,5 juta. "Untuk paket Rp 65 juta kan beda jauh. Itu bukan hanya beda fasilitas, tapi target balik modalnya juga akan lebih lama," tuturnya.

Sementara target penjualan Rp 600.000 per hari sangat mungkin dicapai. Hanya saja, mitra harus cerdas dalam memilih lokasi. Hal ini mengingat kompetitor minuman coklat dan kopi sudah banyak.

Maka itu, perlu dukungan pusat. Lebih dari sekadar training, mitra perlu didampingi saat memilih lokasi. "Kendala biasanya kalau salah pilih lokasi," ujarnya.

Teh Kocok                                                                                                                                                                                                                                          Bekasi, Jawa Barat                                                                                                                                                                                                                           Tlp. 081586082001

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×