kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Menjajal untung menu khas Pasuruan


Rabu, 21 Januari 2015 / 14:58 WIB
Menjajal untung menu khas Pasuruan
ILUSTRASI. Bukan dengan menghindar, menghadapi tagihan pinjaman online saat tak ada uang justru dengan cara bernegoisasi


Reporter: Rani Nossar | Editor: Rizki Caturini

Pasuruan merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki masakan khas Nasi Rawon. Selain itu, daerah ini juga memiliki ciri khas mengolah ayam bakar dengan menggunakan sapit bambu. Kekayaan kuliner yang dimiliki daerah inilah yang membuat Trisno berniat membuka resto yang menjual kuliner khas Pasuruan.

Lewat brand Ayam Bakar Mentes Khas Pasuruan, Trisno membuka warung makan khas Pasuruan di Jakarta Timur pada Oktober 2012 silam. "Ini juga untuk melestarikan usaha resto sejenis milik orang tua di Pasuruan," kata dia.  

Dia mengaku, restonya mampu mengantar katering sebanyak 1.000 porsi saban hari. Melihat respon masyarakat yang cukup baik, Trisno percaya diri menawarkan kemitraan sejak awal 2014.  

Saat ini, Ayam Bakar Mentes sudah memiliki empat gerai yang tersebar di Jakarta, Bogor, dan Bekasi. Satu gerai milik pusat di Jakarta Timur dan sisanya milik mitra.

Jika berminat, Trisno menyiapkan dua paket investasi, yakni paket konsinyasi Rp 15 juta dan paket ritel sebesar Rp 50 juta. Pada paket pertama, mitra hanya akan mendapat bahan baku awal untuk berjualan, yakni ayam beserta bumbu. Sementara, peralatan usaha harus disiapkan mitra sendiri. Luas tempat usaha untuk paket ini sekitar 3 meter (m)x3 m. Lokasi yang disarankan di pinggir jalan, kantin sekolah, atau kantin kantor.

Sementara pada paket kedua, selain bahan baku awal, mitra juga akan mendapat semua perlengkapan masak komplit, alat promosi, dan pelatihan. "Pada paket ritel, mitra akan mendapat bahan baku yang lebih banyak hingga 100 porsi," katanya.

Tidak ada biaya royalti

Untuk paket ritel, mitra membutuhkan tempat usaha lebih besar, yakni sekitar 50 meter persegi (m²). Lokasi usaha disarankan berada di foodcourt mal.
Gerai ini menjual menu andalan ayam bakar dengan sampit bambu, kremes sarang tawon dan sambal Bromo. Selain itu ia juga menjual makanan khas

Pasuruan lainnya seperti nasi rawon, sate semeru, lontong balap, dan banyak lagi. Harga jual menu antara Rp 15.000 hingga Rp 30.000 per porsi.
Kemitraan ini berlangsung selama setahun. Jika sudah habis masa kontrak, mitra wajib membayar perpanjangan sebesar Rp 6 juta. Ini hanya berlaku untuk paket retail. Tidak ada biaya royalti dalam kerjasama ini.

Trisno menghitung, mitra bisa menjual 60 porsi−100 porsi ayam bakar per hari. Sehingga mitra bisa meraup omzet sekitar Rp 30 juta per bulan. "Laba bersih sebesar 35% dari omzet," kata dia.

Pietra Sarosa, Konsultan Waralaba sekaligus Direktur Sarosa Consulting Group, berpendapat, bagi mitra yang baru menjalani usaha ini harus membuat promosi besar-besaran agar cepat menarik pelanggan untuk mencoba. Mereka juga harus menonjolkan kelebihan cita rasa ayam bakar Pasuruan ini agar cepat dikenal masyarakat.               n

Ayam Bakar Mentes           
Jalan Pendidikan 3 No. 72A
Duren Sawit, Jakarta Timur. HP: 089663846777

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×