Reporter: Fahriyadi | Editor: Fahriyadi .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Publikasi alias promosi menjadi barang mahal buat pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).Pasalnya, dengan bujet usaha yang terbatas, sulit mengalokasikan biaya untuk publikasi dan promosi.
Untuk mengatasi hal ini, PT Kreasi Pena Indonesia (Penakita) meluncurkan Mitme.id, sebuah platform publikasi pertama di Indonesia yang khusus untuk membantu pengembangan bisnis UMKM.
Kehadiran Mitme.id diharapkan dapat menjadi solusi dalam membantu publikasi kegiatan usaha, hingga pengenalan produk UMKM kepada target audiens dan pasar yang sesuai dengan kebutuhan pengembangan usaha.
“Platform Mitme.id menjadi solusi bagi UMKM yang selama ini memiliki keterbatasan akses dan biaya untuk menjangkau media yang terpercaya dalam mensosialisasikan produk maupun kegiatan usaha kecil mereka yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Indra Hardianto, Chief Technology Officer (CTO) Penakita, Rabu (8/3) lalu.
Indra menjelaskan, dengan adanya Mitme.id, akses terhadap media terpercaya tidak lagi menjadi milik perusahaan-perusahaan besar, tetapi juga para UMKM yang ingin membesarkan usahanya dengan mengkomunikasikanya melalui media. “Ini adalah bentuk dukungan kami bersama media-media di daerah dan nasional terhadap UMKM agar mampu bersaing dan sukses menjadi tuan rumah di negerinya sendiri,” tambah Indra.
Adapun, layanan yang disediakan Mitme.id antara lain bloger dan influencer, content writer, dan media.
Fatma Kumala, Mitme Collaborator Partner menambahkan, kehadiran Mitme.id akan menjadi wadah positif bagi seluruh pihak yang terlibat. Pertama, dari sisi pelaku usaha UMKM, Mitme.id akan menjadi jawaban bagaimana peningkatan kompetensi UMKM dalam mengelola strategi komunikasi yang lebih baik lagi, dari kondisi saat ini yang masih didominasi aktivitas konvensional dan dari mulut ke mulut.
Sedangkan untuk media yang menjadi mitra, paltform Mitme.id dapat menjadi strategi pengembangan model bisnis dalam mendukung komunikasi UMKM di Indonesia. "Karena media yang menjadi mitra Mitme.id tentunya akan menjadi rujukan pelaku UMKM dalam berkomunikasi," jelas Fatma.
Menurutnya, saat ini dari total 65 juta UMKM di Indonesia, sudah ada sekitar 20 juta UMKM yang sudah masuk dunia maya atau go digital. Hanya saja, belum semua UMKM tersebut memanfaatkan ekosistem digital secara penuh.
Berdasarkan data Deloitte Access Economics, sebanyak 36 % UMKM Indonesia masih berkutat di pemasaran konvensional. Inilah salah satu yang menjadi fokus Mitme.id untuk dikembangkan potensinya, agar bisa memberikan dampak ekonomi yang lebih besar kepada pelaku usaha dan juga lingkungan bisnisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News