kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Nongkrongin fulus dari foodtruck


Minggu, 14 Januari 2018 / 12:05 WIB
Nongkrongin fulus dari foodtruck


Reporter: Elisabeth Adventa | Editor: Johana K.

KONTAN.CO.ID - Tempat nongkrong dengan konsep foodtruck kian jadi pilihan para pengusaha kuliner. Seperti Okki Indiyanto yang mengembangkan tempat nongkrong berkonsep foodtruck Go Eat n Drink.

Berdiri Oktober 2017 lalu, dia langsung menawarkan kemitraan. Bahkan, ada satu kawasan khusus yang digunakan untuk foodtruck.

Saat ini, Okki juga tengah mempersiapkan dua gerai barunya di Bandung dan Bekasi. Rencananya, dua gerai tersebut akan beroperasi Januari 2018.

Ada dua paket kemitraan yang ditawarkan, yakni paket medium Rp 45 juta dan paket premium Rp 55 juta. Dengan modal tersebut, mitra akan mendapatkan fasilitas franchise fee, kerjasama brand seumur hidup, renovasi interior, peralatan usaha, perlengkapan usaha, resep, pelatihan karyawan dan bahan baku awal. Okki menjelaskan, perbedaan di kedua paket hanya terletak pada kelengkapan dan jumlah peralatan usaha.

Go Eat n Drink menawarkan aneka menu ala kafe seperti fried chicken, chicken steak, chicken grill, hot and ice coffee, hot and fresh chocolate dan thai tea. Harga aneka menu tersebut dibanderol mulai Rp 15.000–Rp 25.000 per porsi.

Ia memperkirakan omzet yang dapat dikantongi berkisar Rp 36 juta–Rp 60 juta per bulan. Namun, perolehan omzet tergantung lokasi usaha. Proyeksi pengembalian modal mitra sekitar enam bulan. "Asal biaya sewa tempat Rp 24 juta per tahun. Kalau lebih dari itu balik modal lebih lama," jelas Okki. Luas tempat usaha sekitar 60 m2–100 m2.  

Mitra bebas dari biaya royalti. Tak ada juga kewajiban membeli bahan baku ke pusat. "Semua resep akan kami ajarkan. Jadi mitra bisa mandiri, tidak tergantung dengan kami," ujar Okki .

Ketua Umum Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI), Levita Supit berpendapat Go Eat n Drink terlalu cepat menawarkan kemitraan. Maka, calon mitra harus cermat betul dengan tawaran ini.

Pasalnya, Go Eat n Drink sendiri belum memiliki gerai yang beroperasi. "Gerainya saja belum beroperasi. Calon mitra bagaimana bisa yakin apakah bisnis ini menguntungkan atau tidak," tuturnya.

Meski demikian, Levita mengatakan bisnis kuliner sampai saat ini tergolong bisnis yang masih bertahan dibanding bisnis sektor lain.          

Go Eat n Drink
Taman Narogong Indah A 16/8
Bekasi Timur, Jawa Barat
HP. 082299228309

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×