Reporter: Fahriyadi | Editor: Havid Vebri
Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci penting dalam penerapan manajemen risiko pada sebuah usaha waralaba. Terlebih, jika waralaba tersebut melakukan ekspansi hingga keluar wilayah asalnya.
Menyadari pentingnya kualitas SDM itu, Optik Firsttolia, waralaba optik asal Malang, Jawa Timur, berencana membangun training center yang berlokasi di luar Malang.
"Kemungkinan kami akan membuat training center setelah Lebaran di wilayah Kalimantan, mengingat pasar optik masih sangat terbuka di sana," kata Sugianto Akhmas Sudir, pemilik Optik Firsttolia.
Sugianto menjelaskan, alasan pembangunan training center ialah karena kesulitan memasok tenaga kerja yang mumpuni kepada para mitra usahanya, terutama yang ada di luar Pulau Jawa.
Sementara dalam waktu dekat, optik yang berdiri sejak 1996 ini akan membuka tiga gerai milik mitra di Banjarmasin, Kediri, dan Surabaya. Saat ini, optik yang mulai mewaralabakan usahanya pada November 2011 itu sudah punya lima gerai milik sendiri di Malang.
Dengan memiliki training center, Sugianto berharap, bisa mendapat kepercayaan lebih dari calon mitra. Sugianto pun lebih yakin untuk menatap usahanya ke depan. Ia bilang, pengembangan SDM akan dia fokuskan kepada kemampuan melakukan survei pasar.
Soalnya, segmen pasar akan menentukan segmen pasar kacamata yang akan diambil. Jadi, "Bisa pasar low, middle, dan high," tambahnya. Paket investasi waralaba juga disesuaikan segmen itu.
Untuk segmen low biayanya Rp 300 juta, middle Rp 500 juta-Rp 600 juta, dan segmen high Rp 1 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News