kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.911.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.250   0,00   0,00%
  • IDX 6.899   17,39   0,25%
  • KOMPAS100 1.006   3,36   0,34%
  • LQ45 769   2,79   0,36%
  • ISSI 227   0,62   0,28%
  • IDX30 396   1,70   0,43%
  • IDXHIDIV20 459   1,82   0,40%
  • IDX80 113   0,48   0,43%
  • IDXV30 114   0,92   0,81%
  • IDXQ30 129   0,26   0,20%

Peluang bisnis dari aplikasi online


Selasa, 30 Maret 2010 / 01:19 WIB
Peluang bisnis dari aplikasi online


Reporter: Dian Pitaloka Saraswati | Editor: Djumyati P.

MUNGKIN, Anda telah mengenal belanja software secara online seperti i-Store dari Apple, lalu Android Market dari Google Android. Atau toko aplikasi lain seperti Ovi Store untuk ponsel Nokia. Semua toko aplikasi tersebut dibuka khusus untuk pengguna ponsel.

Tapi, hingga saat ini, tidak banyak toko berbasis web yang menjual software ke korporasi. Google menjadi pionir dalam bisnis tersebut. Raksasa search engine itu membuka peluang bagi mereka yang ingin menjual software di pasar korporat ke seluruh penjuru dunia dengan membuka Google App Marketplace. Penjual bisa mengombinasikan software mereka dengan beragam aplikasi yang sudah dimiliki Google.

Kesempatan ini terbuka bagi pengembang maupun pembeli software di seluruh dunia. Toko Google ini hanya meminta 20% dari harga jual pengembang. Ini jelas lebih gurih daripada yang ditawarkan Android Market yang minta 30%-nya. Untuk fee nongol, Google hanya meminta US$ 100 sekali seumur hidup bagi para pengembang aplikasi. Beda dengan Apple yang minta fee tiap tahun US$ 100.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×