kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Start Up Properti Mengedepankan Kebersihan Untuk Gaet Konsumen


Sabtu, 08 Januari 2022 / 09:20 WIB
Start Up Properti Mengedepankan Kebersihan Untuk Gaet Konsumen


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang mulai terkendali membuat bisnis startup bidang properti mulai berjalan kembali. Salah satunya adalah Bobobox, pengelola hotel kapsul di sejumlah  kota di Indonesia.

Indra Gunawan, Chief Executive Officer Bobobox, mengapresiasi kebijakan pemerintah yang membuat pandemi bisa terkendali. Imbasnya adalah, bisnis pariwisata di dalam negeri kembali bergairah.

"Saat ini, di masa fase pembatasan perjalanan mancanegara, masyarakat Indonesia tengah menikmati destinasi dalam negeri, terutama outdoor di alam terbuka," kata Indra kepada KONTAN, Jumat (7/1).

Fenomena tersebut tentu tidak disia-siakan Bobobox untuk mulai melakukan pembenahan di setiap hotel kapsul mereka. Misalnya, setiap hotel harus mengantongi sertifikasi Clean, Health, Safety, and Envrimontment (CHSE) yang menjadi syarat tempat penginapan di masa pandemi.

Tujuannya, untuk memastikan kondisi ruangan tempat penginapan steril, bersih, dan aman bagi penginap.

Hasilnya langsung terasa. Indra mengklaim, dari total 13 hotel kapsul Bobobox yang tersebar di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Solo, tingkat okupansinya sudah mencapai 80%. Angka ini sama seperti saat sebelum pandemi  Covid-19 berlangsung.

Melihat hasil yang positif tersebut, Indra pun mulai melakukan ekspansi bisnis. Bobobox berencana melebarkan sayap ke lokasi wisata bernuansa alam atau outdoor. Pilihan ini setelah melihat tren wisata masyarakat di masa pandemi.

Baca Juga: Koseeker mengetuk peluang dari layanan pencarian indekos

Upaya ini sudah Bobobox lakukan dengan membuat Bobocabin. Yakni, tempat penginapan berbentuk kabin yang ada di tempat wisata. Untuk itu, Bobobox bermitra dengan pengelola destinasi wisata Ranca Upas di daerah Ciwidey, Bandung. Bobobox membangun Bobocabin di areal wisata tersebut.

Rencana lain yang tengah Bobobox jajaki, Indra mengungkapkan, membidik desa wisata sebagai ekspansi berikutnya. Menurutnya, saat berkunjung ke Danau Toba, dia melihat ada desa wisata yang cocok bagi Bobobox untuk hadir di kawasan tersebut.

"Kami siap mendukung destinasi superprioritas (yang pemerintah tetapkan) dan ada desa wisatanya," kata Indra.

Startup properti lainnya yang merasakan efek positif dari pandemi yang terkendali adalah Mamikos, aplikasi penyedia indekos.

Menurut Co-Founder dan CEO Mamikos Maria Regina Anggit, saat ini jumlah penyewa indekos di Mami Kos naik sekitar 30% dibanding masa awal pandemi. Kenaikan jumlah penyewa kos ini lantaran kantor sudah mulai menerapkan kebijakan work from office. Kemudian, pembelajaran tatap muka sudah mulai dilakukan.

Untuk tetap menjaga jumlah penyewa indekos, Mamikos, Regina menyebutkan, siap menelurkan lini bisnis baru, Kos Higinies tahun ini sebagai upaya menyediakan tempat kos yang aman dan bersih.       

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×