Reporter: Izzatul Mazidah | Editor: Havid Vebri
Bisnis sabun herbal tetap menggiurkan. Kali ini datang tawaran kemitraan dari Zieva Soap Herbal. Sebuah perusahaan yang memproduksi sabun sejak tahun 2013 di kota Semarang, Jawa Tengah ini menawarkan kemitraan dengan sistem keagenan.
Staf Pemasaran Zieva Soap Herbal Didi Kurniadi menjelaskan, perusahaannya mencari mitra yang memiliki jiwa marketing yang dapat memasarkan produk. Nantinya 100% keuntungan dapat di ambil oleh mitranya tersebut.
Didi menceritakan Zieva Soap Herbal sudah memiliki pabrik produksi sabun di Solo. Kapasitas pabrik tersebut sudah mencapai belasan ribu sabun perbulannya. Sedangkan di Semarang, perusahaan hanya mendirikan kantor promosi.
Sistem mitra agen dan sub agen sendiri sudah dimulai sejak 2013 lalu dan hingga kini jumlahnya sudah mencapai sekitar 30-40 mitra yang tersebar di Jawa Tengah dan Jawa Timur. "Sistem mitra yang kami pupuk adalah kepercayaan, nantinya mitra akan kami ajarkan melakukan promosi dan penjualan sebagai agen tunggal dalam satu wilayah atau per kabupaten," ujar Didi.
Biasanya mitra membeli sabun sebanyak 3.000 sabun per bulan. Harga jual sabun tersebut di pasaran mencapai Rp 10.000 - Rp 15.000 per sabun. Agen akan mendapat keuntungan sekitar 20%-30% dari harga jual. Atau jika dihitung omzet yang bisa didapat mitra Rp 13,5 juta per bulan.
Saat ini, terdapat 21 jenis varian produk sabun herbal Zieva di antaranya sabun susu, limau, anggur, bangkoang, kopi, kunyit, madu, sereh, kunyit, jeruk, stroberi, dan lainnya.
Untuk lebih memudahkan penjualan, biasanya mitra sudah lama bergabung menggaet beberapa rekannya lagi untuk menjadi reseller demi mempermudah promosi dan penyebaran penjualan yang lebih luas. Untuk lebih mengembangkan bisnis sabun herbal, perusahaan itu juga mulai melirik mitra di kota besar lainnya, semacam Jakarta dan Bekasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News