WeCare.id targetkan distribusi Rp 10 miliar dana donasi kesehatan bagi pasien

Reporter: Venny Suryanto | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Salah satu start up donasi kesehatan, WeCare.id targetkan akan mendistribusikan dana donasi setidaknya Rp 10 miliar di tahun 2019. Saat ini start up itu telah bermitra dengan 15 Rumah Sakit di Bandung dan Jakarta.

Gigih Septianto, Chief Executive Office WeCare.id menilai perkembangan bisnisnya sangat baik. Hal tersebut terlihat dari transaksi crowdfunding yang terus meningkat sekitar 2-3 kali lipat di tahun 2018 lalu. Adapun, ia juga sedang mengembangkan produk baru yakni program membership untuk kesehatan dan donasi rutin.

Selain itu, Gigih bilang WeCare.id juga tengah mempersiapkan perkembangan digitalnya dengan melaunching mobile aplikasi dalam waktu dekat. Ia mengklaim, sampai sejauh ini WeCare.id telah berhasil membantu lebih dari 500 pasien lewat platform donasi tersebut. pihaknya juga menggandeng sekitar 250 praktisi dan Institusi Kesehatan di seluruh Indonesia yang menjadi rekanan WeCare.id.

“Kami juga bermitra dengan 15 RS di Bandung dan Jakarta dan dengan beberapa health & wellness service providers seperti Gym Studio dan Makanan Sehat,” Kata Gigih kepada Kontan.co.id, Rabu ( 16/1).

Di tahun 2018, ia menjelaskan pihaknya telah mendistribusikan dana lebih dari Rp 5,5 miliar dana kesehatan untuk pasien-pasien. di tahun 2019, ia targetkan bisa mencapai minimal Rp 10 miliar untuk didistribusikan kepada pasien yang membutuhkan.

Melihat dari skema bisnis WeCare.id, Gigih bilang sistem revenue didapat dari biaya platform sebesar 10% untuk setiap pasien yang tergalangkan dananya di Wecare.id. selain itu ada juga sistem membership bulanan dimana para members nantinya bisa berkonsultasi dan screening dokter dari mitra WeCare.id.

WeCare.id sejauh ini hanya mendapat dana hibah dari beberapa Lembaga donor. Ia menyebutkan sebagai start up yang ingin terus berkembang tahun ini berencana akan mencari pendanaan kepada investor. “Dananya akan digunakan untuk mengembangkan infrastruktur website dan aplikasi mobile dan membangun tim,” Tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News