kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mencetak laba dari bisnis percetakan murah


Kamis, 22 Desember 2011 / 12:12 WIB
Mencetak laba dari bisnis percetakan murah
ILUSTRASI. Kapal tanker pengangkut liquefied natural gas atau LNG. KONTAN/Daniel Prabowo/18/07/2011


Reporter: Hafid Fuad, Dea Chadiza Syafina | Editor: Tri Adi

Jika Anda berniat memulai usaha percetakan, tawaran kerja sama UD Grafika Cemerlang mungkin bisa menjadi pertimbangan. Mengusung nama BrosurMurah.com, UD Grafika Cemerlang didirikan oleh Dave Nanang Handoyo pada 2001 di Surabaya.

Nanang melayani cetak, baik di media kertas, plastik, ataupun produk suvenir. Berbagai jenis produk seperti paperbag, kalender, agenda, katalog, booklet, company profile, dan produk lain bisa dikerjakan BrosurMurah.

Dengan kualitas cetak nomor satu, Nanang mengatakan, target pasar utamanya adalah kelas menengah atas. Itu juga sebabnya, saat ini Nanang banyak memakai pola pemasaran dan pemesanan melalui internet untuk menggarap pasar yang lebih besar.

Walau menyasar kalangan menengah atas, produk cetak buatan Nanang cukup terjangkau. Harga mulai dari Rp 8.800 untuk satu kotak kartu nama hingga Rp 25.000 untuk satu kalender duduk. "Paling laris brosur berwarna seharga Rp 99 per lembar," ujar pria 33 tahun ini.

Rp 50 juta per bulan

Saat ini, Nanang sudah mempunyai empat gerai BrosurMurah. Masing-masing gerai tersebut mampu meraup omzet antara Rp 30 juta sampai Rp 50 juta per bulan. Omzet itu didapatkan dari pelanggan sebanyak 200 hingga 300 klien per bulan.

Melihat perkembangan itu, Nanang optimistis, bisnis cetaknya masih akan bagus. Apalagi dia memakai konsep cetak satu atap sehingga lebih efisien. Itulah sebabnya, mulai tahun ini dia menawarkan waralaba usahanya kepada masyarakat. "Sudah ada satu yang bergabung, tahun depan ada 3 mitra lagi," katanya.

Jika Anda berminat, Nanang menawarkan pilihan investasi mulai Rp 25 juta, Rp 50 juta, dan Rp 95 juta minus sewa tempat usaha. Nilai investasi yang berbeda bergantung fasilitas yang didapatkan. Untuk investasi senilai Rp 25 juta yang didapat adalah perlengkapan promosi, seperti spanduk, brosur 5.000 lembar, dengan kerja sama tiga tahun.

Untuk investasi Rp 50 juta akan mendapatkan dua set komputer grafis, printer, software asli, meja gambar, dan berbagai sarana promosi. Adapun paket Rp 95 juta akan mendapatkan tiga set komputer grafis, printer, dan berbagai sarana pendukung juga sarana promosi. Nanang juga akan melatih membuat grafis para tenaga kerja untuk mitra tersebut.

Dari setiap mitra, Nanang menargetkan omzet sebesar Rp 30 juta per bulan. Jika target tercapai, mitra akan balik modal dalam kurun enam hingga delapan bulan.

Selain membayar investasi awal yang di dalamnya sudah termasuk franchise fee, mitra juga harus membayar management fee sebesar 5% dari omzet per bulan. Nantinya mitra akan menangani pemesanan dan desain, sedangkan produksi akan dikerjakan pusat. "Kami akan langsung menangani bidang produksinya," ujar Nanang.

Salah satu mitra BrosurMurah adalah Winarto Setyadharma di Mulyosari, Surabaya. Dia mengaku menjadi mitra sejak enam bulan lalu. "Menjelang pergantian tahun permintaan meningkat," katanya.

Pelanggan Winarto mulai dari perusahaan, sekolah maupun individu. Dari pesanan yang datang, sebanyak 75% order pembuatan brosur, baru disusul cetak banner, kartu nama, dan spanduk. Dari usaha ini, Winarto meraih omzet Rp 20 juta per bulan.

Grafika Cemerlang
Jl. Wonorejo Permai Timur IV-16 Surabaya
Jawa Timur
Telp: 0318782448

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×