Adu strategi demi menjaring pelanggan ikan koi (3)

Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Tri Adi

Untuk menjaring pelanggan, para pedagang di sentra penjualan ikan koi Hanggar Teras, Pancoran, Jakarta Selatan menerapkan strategi bisnis. Di antaranya, pedagang memberikan penjelasan soal keuntungan berbisnis ikan koi. Selain itu, menyediakan layanan pembelian kembali ikan dari para pelanggannya.

Memahami strategi persaingan, merupakan salah satu kunci sukses menjalankan sebuah usaha. Tak terkecuali hal ini ini dilakukan para pedagang di sentra penjualan ikan koi Hanggar Teras, Pancoran, Jakarta Selatan.

Demi memenangkan hati konsumen, para pedagang di sentra ikan koi Hanggar Teras harus beradu strategi pemasaran. Maklum, di sentra ini ada sekitar 100 pedagang ikan koi. Jika tak pandai memikat hati pelanggan, bukan untung yang diraih, justru bisa sebaliknya.   

Di sentra penjualan ikan koi Hanggar Teras, tak semua pedagang serempak membuka kios usahanya sejak pagi. Di antara mereka, ada pula yang membuka kiosnya pada siang dan sore hari. Masing-masing kios dijaga oleh satu orang hingga dua orang.

Vicky, salah satu pedagang di sentra penjualan ikan koi Hanggar Teras mengatakan, untuk memikat daya beli pelanggan, ia menerapkan pendekatan secara persuasif. Misalnya, ketika ada pengunjung yang menyambangi kiosnya, Vicky akan menanyakan terlebih dahulu jenis ikan koi yang sedang dicari.

Setelah mendapat penjelasan dari pelanggan, Vicky selanjutnya memberikan informasi tentang keunggulan masing-masing jenis ikan yang dijual di kiosnya. Antara lain, calon pembeli bakal diberi informasi soal potensi keuntungan memelihara, cara perawatan, dan prospek harga salah satu jenis ikan.

Bahkan, Vicky bersedia untuk membeli kembali ikan koi yang telah dipelihara pelanggannya. “Kalau pembeli yang sudah memelihara ikan koi bosan dan ingin menjual, saya akan beli kembali dan ada ikan gratis untuk pembeli,” kata Vicky.

Selain melalui offline, Vicky juga memasarkan ikan koi melalui online di sosial media. Dengan menerapkan strategi seperti itu, ia mengklaim berhasil menjaring pelanggan loyal.

Saat ini, pelanggan Toko Moza Koi milik Vicky sudah menyebar luas di berbagai daerah seperti Jakarta, Depok, Tangerang, Bandung, Lampung, dan Makassar. Kini, dalam sehari, rata-rata ia mampu menjual ikan koi sebanyak 120 ekor. “Saya akan terus belajar melihat pasar ikan koi,” imbuh dia.

Strategi serupa juga dijalankan oleh Iman, pedagang lainnya di sentra penjualan ikan koi Hanggar Teras. Untuk menjaring pelanggan, pemilik toko Iman Koi ini lebih mengutamakan kualitas pelayanan. Misalnya, ia menyediakan ikan koi yang berkualitas dari sisi fisik dan warna. Iman juga melayani calon pembelinya dengan ramah dan murah senyum.  

Selain itu, Iman juga menyediakan layanan pembelian kembali ikan koi dari pelanggan atau pedagang lainnya. “Yang jelas, kualitas ikan koi akan tetap saya utamakan,” kata Iman.

Dengan strategi bisnis yang jitu, Iman berhasil menjaring pelanggan dari berbagai latar belakang. Di antaranya, kalangan selebriti, seperti Irfan Hakim, Audy, dan Koki Rudi Khoeruddin. Bahkan, Iman mengklaim, ada salah satu pelanggannya yang berasal Thailand.           n

(Selesai)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News