kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Begini cara Gojek bantu mitra pengemudi di tengah wabah Covid-19


Selasa, 31 Maret 2020 / 21:25 WIB
Begini cara Gojek bantu mitra pengemudi di tengah wabah Covid-19
ILUSTRASI. Logo aplikasi pembayaran digital dari Gojek, GoPay dan GoBills


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seiring dengan meluasnya dampak pandemi Covid-19, Gojek menguatkan upaya membantu para mitra driver untuk memastikan keberlangsungan mata pencaharian mereka di tengah penurunan aktivitas masyarakat. Pada tanggal 24 Maret lalu, Gojek telah menggalang Dana Bantuan Mitra Gojek senilai Rp 100 miliar, yang terkumpul dari donasi jajaran manajemen senior Gojek sebesar 25% gaji tahunan serta pengalihan anggaran kenaikan gaji tahunan karyawan.

Selain itu, Gojek memiliki 12 program atau inisiatif yang beberapa di antaranya akan dikelola dengan menggunakan Dana Bantuan Mitra Gojek.

Co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan mitra driver Gojek kini menghadapi banyak ketidakpastian, sehingga pihaknya berharap upaya-upaya yang telah dilakukan dapat membantu mereka mengurangi kecemasan terhadap masa depan. 

Baca Juga: Tingkatkan keamanan pengguna, Gojek kolaborasi dengan Kominfo

"Fokus kami saat ini tidak hanya menjalankan program yang sudah ada, tetapi terus menemukan berbagai cara lain untuk dapat semakin meringankan beban mereka. Selain itu, kami berharap pembentukan Yayasan Anak Bangsa Bisa yang telah diprakarsai oleh Andre akan meluncurkan lebih banyak inisiatif lagi untuk membantu mendukung ekosistem kita selama masa-masa yang sangat sulit ini," ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (31/3)

Co-CEO Gojek Andre Soelistyo menambahkan, seluruh inisiatif ini dirancang sedemikian rupa agar dapat mencakup area-area kritis yang paling berdampak pada para mitra driver di saat masyarakat berjuang melalui krisis saat ini. Tim Gojek terus bekerja keras siang dan malam untuk menjalankan berbagai program buat mitra driver.

"Meskipun kami membutuhkan waktu untuk memastikan seluruh program dapat terimplementasi secara menyeluruh di tengah keterbatasan persediaan serta dengan ditetapkannya jaga jarak sosial (social distancing) untuk meminimalkan risiko penularan, kami ingin semua mitra driver mengetahui bahwa Gojek hadir di sini untuk mereka semua, sama seperti mereka selalu berada bersama kami selama ini," katanya.

Program-program bagi mitra driver mencakup:

1. Penyediaan perlengkapan kesehatan bagi mitra driver

Gojek telah mendistribusikan masker, sanitizer, dan vitamin bagi mitra driver, agar mereka mendapatkan perlindungan yang memadai selama bekerja. 

2. Jaminan asuransi kesehatan bagi mitra driver yang tidak hanya mencakup Covid-19. Dikelola oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa, mitra driver akan memperoleh polis asuransi yang mencakup biaya kesehatan rawat inap dan rawat jalan untuk penyakit umum selama masa pandemi Covid-19.

3. Meningkatkan kesadaran mitra untuk menaati prosedur kesehatan dengan materi-materi edukasi yang dikomunikasikan kepada mitra melalui notifikasi di aplikasi.

4. Program distribusi paket sembako, Gojek juga telah meluncurkan program distribusi sembako bagi para mitra driver berusia di atas 60 tahun di kota-kota utama.

5. Program sembako melalui kolaborasi dengan Alfamart. Program ini berupa pemberian voucher bagi para mitra driver dan service provider untuk membeli kebutuhan pokok sehari-hari di Alfamart.

6. Program sembako oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa. Program sembako ini dikelola oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa, yang akan diberikan dalam bentuk voucher.

7. Paket makanan hemat dan sehat bagi mitra driver. mitra driver akan berkesempatan untuk membeli paket makanan hemat dan sehat di merchant UMKM GoFood. Program ini akan dimulai di Jabodetabek dan juga akan dikelola oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa.

8. Bantuan pembayaran pinjaman kendaraan. Gojek bekerja dengan lembaga pemerintah terkait akan segera mengumumkan secara lebih lanjut prosedur-prosedur keringanan pembayaran cicilan kendaraan bagi para driver.

Baca Juga: Bos Gojek pangkas gaji manajemen dan karyawan, ini alasannya

9. Fitur pada produk untuk mendukung peningkatan penghasilan driver. Gojek telah menambah fitur-fitur baru di aplikasinya, antara lain menambah opsi pilihan agar para konsumen dapat menambah tip mitra (hingga senilai Rp 100.000) yang disalurkan langsung ke e-wallet mitra.

10. Program bantuan pendapatan bagi mitra driver yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang sudah berjalan saat ini.

11. Perluasan cakupan bantuan pendapatan didukung oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa. Mitra driver yang menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atas rujukan pemerintah juga akan mendapatkan bantuan pendapatan, yang akan disalurkan oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa.

12. Partisipasi dalam program bantuan pendapatan pemerintah. Gojek bekerja sama dengan sejumlah kementerian untuk memastikan agar para mitra driver - yang memenuhi syarat - dapat berpartisipasi dalam skema bantuan pemerintah, antara lain Bantuan Langsung Tunai.

Dana Bantuan Mitra Gojek ke depannya akan dikelola oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa yang baru-baru ini dibentuk. 

Komisaris Utama Gojek Garibaldi Thohir menyatakan Gojek berada di garda paling depan dalam mendukung para driver online agar mereka bisa terus menafkahi keluarganya di masa sulit ini. Gojek juga telah secara aktif berkoordinasi dengan pemerintah dalam memastikan agar bantuan pemerintah dapat menjangkau kalangan masyarakat yang paling terkena dampak, termasuk jutaan mitra driver online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×