Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu bidang bisnis yang tengah naik daun di masa pandemi Covid-19 adalah sektor logistik. Buktinya, perusahaan hingga startup baru di bidang logistik terus bermunculan. Termasuk Envio, startup penyedia layanan logistik secara digital.
Envio memang baru beroperasi pada 2021 lalu. Namun, dengan menawarkan solusi logistik berbasis teknologi digital, startup ini berhasil melayani hingga
30 mitra bisnis melalui delapan kantor cabang yang tersebar di Indonesia
Menurut Richard Cahyanto, Pendiri dan Chief Executive Officer (CEO) Envio, setelah berkongsi dengan operator dan distribusi untuk layanan logistik nasional.
Artinya, Envio pun "memiliki" armada logistik. Yakni, sekitar 5.000 moda transportasi darat dan 35 moda transportasi udara. Bukan cuma itu, Envio juga mengelola sekitar 50 gudang yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia.
Layanan yang Envio berikan adalah beragam solusi logistik untuk kebutuhan kegiatan dan usaha. Artinya, layanan Envio berbentuk business to business. Jadi, jika ada yang ingin memanfaatkan layanan logistik dari Envio, bisa memanfaatkan para mitra operator dan distribusi yang sudah bergabung dengan startup tersebut.
Baca Juga: AC Ventures kian gencar investasi di startup lokal
Skema bisnis dan pencapaian mitra yang sudah Envio raih pun mengundang perhatian para pemodal. Pada Kamis (17/3) lalu, Envio resmi mendapat pra-pendanaan awal (pre seed) dari Antler, Iterative, dan beberapa investor strategis lainnya. Sayang, Richard tidak memerinci besaran modal yang Envio terima.
Yang jelas, injeksi modal tersebut bakal Envio gunakan untuk bisa mengembangkan bisnis. "Pendanaan ini akan Envio manfaatkan untuk membangun ekosistem logistik generasi berikutnya, dengan memanfaatkan teknologi dan kemitraan strategis di seluruh Indonesia," kata Richard.
Menurut dia, Envio memang ingin membangun sistem platform logistik digital yang andal. Misalnya, bisa memberi kemudahan dalam layanan logistik ke konsumen. Dan yang tidak kalah penting adalah, dapat memberikan kecepatan layanan logistik.
Baca Juga: Quincus raih pendanaan Seri B dari UP Partners dan GGV Capital
Maklum, di bisnis e-commerce dan e-grocery yang tengah berkembang saat ini, Richard menyebutkan, sangat membutuhkan layanan logistik digital yang andal dan cepat.
Lewat pendanaan itu, Envio ingin menjangkau lebih banyak mitra operator logistik, serta mengembangkan teknologi untuk terus menyediakan solusi logistik digital bagi partner bisnis
Sayang, Richard tidak mengungkapkan secara detail rencana ekspansi bisnis tersebut, termasuk target bisnisnya.
Tapi, Subir Lohani, Partner Antler, optimistis, solusi logistik digital yang Envio tawarkan bisa membuat laju bisnis startup ini semakin berkembang secara signifikan ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
