kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indahnya berbagi kisah romantis lewat animasi


Rabu, 09 Maret 2011 / 12:58 WIB
Indahnya berbagi kisah romantis lewat animasi
ILUSTRASI. Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (RS MMC) Puti Sarah Saus saat melakukan demonstrasi tindakan echocardiography atau USG Jantung disela-sela peresmian Ruang Cardiovascular Center di RS MMC, Kuningan,


Reporter: Mona Tobing, Ragil Nugroho, Handoyo | Editor: Tri Adi

Menceritakan kisah cinta ketika sedang menggelar resepsi pernikahan bisa dilakukan dengan film animasi. Makin hari pasar film animasi pernikahan ini makin luas. Tak cuma menjadi hiburan ketika resepsi, film animasi bisa menjadi kenangan indah bagi pasangan suami istri.

Animasi bukan hanya untuk anak-anak. Bahkan, animasi bisa dipakai sebagai kenangan dan hiburan pernikahan. Tentu saja bukan sebatas film kartun Donald Bebek, melainkan film animasi pendek tentang kisah cinta pasangan pengantin. Dijamin, animasi ini tidak hanya dapat menghibur, tapi juga memberi kesan kepada para tamu yang datang ke resepsi pernikahan.

Memang ada banyak pajangan foto pasangan di dalam dan luar ruang resepsi yang bisa menggambarkan perjalanan cinta pasangan pengantin. Namun sekarang, cara penyampaian kisah romantis si pengantin sekadar lewat pajang foto sudah terbilang kuno. Penayangan kisah cinta si pengantin yang dikemas lewat film animasi lebih unik. Cukup lima menit, cerita manis dari kisah cinta mereka bisa tersaji secara apik.

Agus Samsuri, pemilik Logo Bintang Pagi, salah satu produsen animasi pernikahan, menuturkan, saat ini film animasi pernikahan sedang naik daun di kota besar, terutama yang langsung dibintangi oleh pasangan. "Dokumentasi pernikahan dalam bentuk film animasi tidak hanya dikenang saat diputar di resepsi tapi kelak suatu saat nanti akan dilihat oleh generasi penerusnya," tutur Agus.

Fungsi animasi pernikahan tidak hanya sebatas sebagai dokumentasi pernikahan, melainkan mampu menggugah perasaan para tamu yang datang. Selain dikemas berdasarkan kisah cinta yang nyata sejak pertama bertemu, masa-masa pacaran hingga pernikahan, film animasi pernikahan menampilkan sisi humanis dari tiap pasangan.

Mirip sinetron, jalan cerita film animasi pernikahan tidak hanya tentang kebahagiaan si pasangan. "Ada juga cerita duka dan perjuangan mereka sampai akhirnya naik pelaminan," kata Budi Winarto, pembuat film animasi pernikahan di Surabaya.

Kadang kala, alur cerita dalam film animasi pernikahan juga mempertontonkan kisah konyol dan kelucuan pasangan pengantin saat berpacaran. Inilah yang membuat cerita animasi pernikahan lebih detail dari sekadar foto.

Budi mengungkapkan bahwa cerita film animasi pernikahan dibuat berdasarkan testimoni dari pasangan pengantin. "Apa yang mereka ceritakan itulah yang kami buat," kata Budi.

Kreativitas dan imajinasi sangat penting bagi para pekerja kreatif di bisnis animasi pernikahan ini. Bisa jadi, kisah cinta pasangan ini biasa-biasa saja dan terlihat tak menarik. Si animator harus memiliki kepekaan tinggi pada hal-hal kecil cerita pasangan itu. Hal-hal kecil dengan kemasan menarik bisa membuat perbedaan pada hasil akhir animasi.

Tentu saja, bakat menggambar dan penguasaan software animasi juga penting bagi animator film animasi pernikahan. "Sukses dan menariknya sebuah video animasi juga bergantung dari gambarnya," imbuh Budi.

Tokoh animasinya harus terlihat hidup dan nyata sehingga terkesan lebih dekat. Selain itu, menurut Budi, latar belakangan suara dan musik harus satu tema dengan kisah cerita. "Dialog dalam cerita pun harus benar-benar diperhatikan," imbuh pemilik PaperWings ini. Pasangan pengantin tidak terlibat dalam proses pembuatan animasi ini. Makanya, Budi biasanya memberi pilihan bagi pasangan itu.

Pasangan bisa mengisi suara sendiri animasi ini. Kalau mereka bersedia, si animator akan merekam suara pasangan ini sesuai dengan dialog dalam cerita yang sudah disusun. "Kami juga memberi opsi lain berupa teks berjalan dalam animasi atau menggunakan pengisi suara lain," kata Budi.

Stevie Klause, pemilik Yeiy! Animation dari Jakarta, menuturkan bahwa selama ini ia membuat animasi pernikahan dengan gambar dua dimensi dan tiga dimensi. Setelah mendapat deskripsi dan cerita latar belakang dari pasangan pengantin, Stevie menentukan ide cerita berikut dengan pembuatan karakter tokoh-tokohnya.

Setelah itu, dia menuangkannya dalam bentuk storyboard dan membuat karakter tokoh secara tiga dimensi. Proses pembuatan animasi pernikahan ini pun sama seperti pembuatan film animasi pada umumnya. Ada proses sulih suara atau dubbing, menggerakkan gambar, pencahayaan, penambahan efek, dan pengubahan warna.

Setelah semua proses selesai, calon video animasi bakal masuk ke proses editing yang mencakup penggabungan keseluruhan aspek. Jadilah video animasi pernikahan. "Untuk membuat film animasi dengan durasi lima menit saja bisa menghabiskan waktu sampai dengan satu bulan," kata Stevie. Ketersediaan peralatan animasi juga masih menjadi kendala produksi film animasi.

Biasanya, Yeiy! membutuhkan dua sampai tiga orang untuk membuat film berdurasi lima menit. Stevie bisa membuat film berdurasi waktu berapa saja. Namun, rata-rata durasi film yang dibuatnya sekitar lima menit agar tidak membosankan saat diputar di resepsi pernikahan.

Stevie menawarkan dua jenis film animasi. Pertama, film berformat tanpa percakapan seperti dalam klip video. Kedua, film animasi dengan format percakapan. "Tentunya film dengan format percakapan harganya lebih mahal," kata Stevie.

Agus yang membuat film pernikahan dengan tokoh si pasangan langsung membutuhkan waktu satu bulan hingga dua bulan untuk menyelesaikan satu pesanan film. Batas waktu itu berlaku mulai dari penentuan cerita hingga pengiriman video jadi.

Makin hari peminat animasi pernikahan ini makin banyak meski tarifnya lumayan tinggi. Ada tiga hal yang mempengaruhi tarif pembuatan film animasi pernikahan yaitu jumlah tokoh, banyaknya setting tempat, serta kualitas warna film animasi.

Stevie misalnya, pernah mengerjakan film animasi dengan lima tokoh, bertarif di atas Rp 15 juta. "Tarif film sederhana dengan dua tokoh Rp 8 juta," ungkap Stevie. Dari berbagai pesanan itu Yeiy! Animation bisa mencetak omzet Rp 50 juta per bulan.

Agus mematok tarif jasa pembuatan film pernikahan ini mulai dari Rp 3,5 juta hingga Rp 25 juta, tergantung tingkat kesulitannya. Dengan pesanan antara lima hingga enam video per bulan, Agus mampu meraih omzet Rp 50 juta per bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×