Reporter: Ratih Waseso | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bisnis kopi kekinian belum menunjukkan tanda-tanda jenuh. Salah satu indikasinya adalah masih ada saja tawaran kemitraan usaha pembukaan kedai kopi ini. Salahsatunya Kopi Kangen.
Usaha kedai kopi ini digagas William Heuw dan Chris Erlando di bawah bendera PT Karya Generasi Millenial. Kedua orang ini memulai usaha Kopi Kangen Februari 2019 di Muara Karang, Jakarta Utara.
Mereka merasa respon pasar cukup positif terhadap kedai kopi yang didirikan sehingga berani menawarkan waralaba sejak Juni 2019.
Hasilnya, hingga awal Desember 2019 sudah ada 25 gerai Kopi Kangen. Perinciannya, tiga gerai milik pusat dan 22 gerai milik mitra. Kedai kopi ini tersebar di Jakarta, Serpong, Tangerang, Semarang, Surabaya, Bali, dan Jambi. Dalam waktu dekat, kedai kopi ini siap membuka gerai mitra di Bekasi, Nganjuk Jawa Timur serta Pontianak.
William mengklaim sambutan pasar terhadap produk kopinya sangat bagus. Ia mencontohkan gerai milik mitra di Jambi yang baru beroperasi tiga hari terpaksa tutup, lantaran kehabisan stok.
Karena itulah, manajemen Kopi Kangen optimistis bisa menjaring 100 mitra tahun depan. Kopi Kangen menawarkan paket investasi waralaba sebesar Rp 120 juta.
Dengan investasi ini, mitra mendapat fasilitas peralatan dan perlengkapan usaha, termasuk juga mesin espresso, gilingan kopi listrik, bahan baku, sistem kasir digital, serta mesin pembuat wafel. "Kami juga ada menu wafel dan menjaring peminum kopi dari sisi feminim," tambah Chris Erlando.
Menu wafel ini menjadi salah satu nilai lebih dari Kopi Kangen di samping menu minuman kopi dan sejenisnya.
Untuk menarik minat, sesuai namanya, ragam menu yang ada di Kopi Kangen juga bikin ngangeni. Sebut saja ada kangen aren, kangen abang, kangen hati. Adapun kopi yang dipakai adalah arabika Temanggung. Lantas menu non kopi ada kangen cici, kangen mantan, kangen sobat dan lainnya.
Adapun menu yang lain daripada yang lain di Kopi Kangen adalah kangen dimanja. "Ini minuman cokelat premium dengan tolak angin. Saat musim hujan begini jadi pas," tuturnya sambil menyebut harga minuman dan wafel antara Rp 18.000 - Rp 30.000 per porsi.
Rata-rata gerai Kopi Kangen bisa menjual 130 cup yang setara Rp 2,6 juta per hari. Dengan hasil ini, lama balik modal Kopi Kangen cukup enam bulan saja.
Djoko Kurniawan, konsultan usaha dari DK Consulting berharap pebisnis kedai kopi harus lebih serius dalam menjalankan usahanya karena persaingan makin ketat.
Kopi Kangen
Jl. Pluit Karang Utara No.58, RT.20/RW.2, Pluit, Kec. Penjaringan, Kota Jakarta Utara
WhatsApp : 08121092998 atau 0811159893
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News