kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kisah pernik-unik Fitri yang menghasilkan duit


Jumat, 24 Januari 2014 / 15:28 WIB
Kisah pernik-unik Fitri yang menghasilkan duit
ILUSTRASI. Harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 952.000 pada Minggu (4/9). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.


Reporter: Diemas Kresna Duta | Editor: Tri Adi

Kesibukan sebagai seorang entertainer ternyata tak menyurutkan niat Fitri Toprica untuk menggeluti dunia bisnis. Di tengah kesibukannya mengisi sejumlah acara di stasiun televisi, artis pemilik nama asli Fitri Rakhmawati ini masih menyempatkan waktu mengurus bisnis online-nya.

Ya, sejak tahun lalu, Fitri memang berbisnis barang-barang unik yang ia jual melalui situs www.etalage-id.com. Bisnis barang unik ini berangkat dari hobi pribadinya mengoleksi pernak-pernik unik. Lantaran ketertarikan orang pada pernak-pernik unik tersebut, Fitri pun mendapat ide untuk menjadikan hobi ini sebagai ladang untuk menambah pundi-pundi tabungannya.

Tapi, Fitri tidak berbisnis sendirian. Bersama teman-temannya, Fitri mengelola situs www.etalage-id.com, mulai dari pengemasan visual website hingga memenuhi katalog barang dagangan. Lihat saja, dalam situs tersebut, Fitri dan kawan-kawan menjual jam dinding berbentuk wajan hingga mug kopi berdesain lensa kamera.

Meski barang yang ditawarkan terbilang unik, harganya tidak terlalu mahal. Untuk kedua produk di atas, misalnya, Fitri hanya membanderol harga Rp 125.000 per item. Belum lagi seperangkat obeng berbentuk bom granat yang dibanderol Rp 120.000 dan lampu berbentuk tombol enter keyboard komputer yang dijual Rp 60.000 per item. "Pokoknya, terbilang murah dan jarang ada di Indonesia, deh!” ujar artis Fitri, bernada promosi. yang mengaku suka dengan pakaian warna-warni ini.


Minimal laku 100 item per bulan

Fitri berbagi sedikit rahasia, kebanyakan barang unik tersebut berasal dari Korea, China, Jepang, dan Inggris. Kendati labelnya barang impor, dia mematok harga paling banter Rp 250.000 per item. Dengan demikian, perputaran barang uniknya bisa cepat. Maklum, kios online-nya membidik pasar remaja dengan kondisi kocek tak terlalu tebal karena rata-rata belum bekerja.

Urusan stok barang, perempuan penyuka pakaian warna-warni cerah ini mengaku tidak kesulitan. Fitri pun tak perlu terlalu repot berburu barang ke sana kemari. Dia cukup meminta bantuan dari teman-temannya yang tengah berkuliah di luar negeri untuk membeli dan mengirimkan barang unik yang menjadi incarannya.

Demi menjaga keunikan barang dagangannya, perempuan berdarah Sunda ini tak mau menjual barang secara massal. Jadi, ia membatasi pasokan barang dagangannya.

Toh, dengan stok yang terbatas, Fitri tidak mau memungut keuntungan tinggi-tinggi. Ia merasa puas bisa menikmati margin keuntungan 20%–30%.

Jangan heran, dengan jurus itu, barang unik Fitri laris manis. Dalam sebulan, entertainer yang populer lewat celetukan-celetukan lucu ini bisa melego setidaknya 100 item.

Sayang, Fitri enggan blak-blakan soal omzetnya. Namun, dengan asumsi rata-rata harga jual Rp 100.000 per item, tokonya bisa membukukan penjualan sekitar Rp 10 juta per bulan. "Omzet sudah melampaui target, loh. Lumayanlah untuk tambah-tambah tabungan," kilah Fitri ceria.

Seiring dengan sukses bisnis yang menelan modal Rp 50 juta itu, Fitri berencana membuka gerai fisik. Ia berharap, toko ini bisa mendongkrak penjualannya. Kini Fitri tengah mencari gerai di sejumlah pusat perbelanjaan dengan biaya sewa di bawah Rp 50 juta per tahun. "Makanya, bantuin cari tempat yang murah, dong!" cetus Fitri. Ada saran?                          

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×