kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.986.000   17.000   0,86%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Menjajal peluang roti John dari Big John


Sabtu, 21 Desember 2019 / 12:10 WIB
Menjajal peluang roti John dari Big John


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Camilan berbahan dasar roti tawar dengan bentuk memanjang dan bongsor atau tren dengan nama roti john, kini makin populer. Kudapan ini makin pas dinikmati kala musim hujan sebagai pelengkap minuman hangat.

Salah satu pelaku usaha yang mengusung  tema roti john adalah Big John asal Jakarta Barat. Rayner Iskandar, pemilik Big John melihat potensi bisnis roti bakar masih positif. Ia pun memulai usaha ini sejak 2017.

Baca Juga: Mencecap segarnya untung es krim dalam wadah pot

Rayner mulai menawarkan kemitraan roti bakar Big John pada awal tahun 2019. Hasilnya cukup positif. 

Baca Juga: Asyik laba roti bakar masih tetap hangat

Saat ini Big John sudah punya 38 gerai yang tersebar di sejumlah wilayah seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Pangkalpinang, Medan beberapa tempat lain.

Adapun gerai milik pribadi hanya dua yang semuanya berlokasi di Jakarta Barat. 

Baca Juga: Laba toko roti terus mengembang

Rayner menawarkan paket kemitraan Rp 39 juta berisi fasilitas usaha lengkap, termasuk bahan baku awal. "Mitra cukup membeli bahan baku lagi  dan kemasan," katanya kepada KONTAN.

Periode kemitraan berlaku selama tiga tahun dan bisa diperpanjang. Dengan ragam varian rasa, roti bakar Big John dibanderol mulai dari Rp 8.000-Rp 24.000 per porsi. Jika mitra usaha  sanggup meraup omzet 40 porsi per hari atau setara dengan  Rp 9 juta per bulan, mitra bisa balik modal kurang dari satu tahun. 

Sampai akhir tahun ini, Rayner menargetkan bisa memiliki 43 mitra dan 100 mitra di tahun 2020.    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×