Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Majoo sebagai platform solusi bisnis end to end Software as a Service (SaaS) fokus untuk memberikan dukungan perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia lewat digitalisasi.
Audia Rizal Harahap, Co-Founder & COO Majoo mengatakan, pihaknya akan terus fokus dalam mendigitalisasi UMKM dengan produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka. “Sehingga pada akahirnya bisa membawa dampak serta perkembangan perekonomian nasional.” kata dia dalam keterangan resminya, Sabtu (13/7).
Ia bilang, saat ini, Majoo berhasilmemproses transaksi rat-rata Rp 2 triliun per bulan untuk UMKM. Perusahaan telah malayani pelaku UMKM di lebih dari 600 kota di Indonesia yang bergerak di berbagai bidang bisnis, mulai dări food and beverage, berbershop, binatu, hingga toko serba ada.
Baca Juga: Pedagang Kaki Lima Perlu Literasi Keuangan dan Digitalisasi Pembayaran
Sebagai bagian dari dukungannya terhadap UMKM, Majoo berpartisipasi dalam ajang Tech In Asia Product Development Conference pada 25- 26 Juni 2024 lalu. Ajang tersebut dirancang khusus untuk para pegiat produk, pengembang, desainer, dan pengambil keputusan utama dari perusahaan-perusahaan terkemuka di Asia.
Dengan berpartisiapsi pada ajang tersebut, Aulia berharap Majoo dapat terus memperluas jaringan dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong transformasi digital di Indonesia.
Majoo bercita-cita menjadi pionir dalam mendigitalisasi UMKM. Oleh karena itu, kata Aulia, pihaknya terus berinovasi dan menghadirkan solusi yang tepat untuk mendukung pertumbuhan UMKM di era digital.
Sementara itu, Nicko Widjaja, CEO BRI Ventures yang merupakan investor Majoo, menegaskan bahwa BRI Ventures akan terus mendukung upaya majoo dalam mendorong digitalisasi UMKM di Indonesia. Ia bilang, Majoo telah memberikan dampak besar terhadap digitalisasi UMKM.
Baca Juga: Pusat Penelitian Perpajakan Indonesia di Australia Resmi Meluncur, Ini Perannya
“Sebesar 70% UMKM pertama kali mengakses digital melalui majoo, dan sebesar 86% kualitas hidup para pelaku UMKM meningkat. Hal ini menunjukkan betapa signifikan peran majoo dalam membantu UMKM bertransformasi ke ranah digital dan meningkatkan kesejahteraan mereka.” ujarnya.
Tim product development Majoo juga tampil dalam demo stage Tech In Asia Product Development Conference memperkenalkan produk-produk unggulan majoo yang telah membantu banyak UMKM di Indonesia untuk beralih ke era digital. Beberapa produk andalan majoo, seperti aplikasi kasir digital, manajemen inventaris, dan analisis bisnis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News