kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ariela sukses mendirikan perusahaan dan sekolah komik


Kamis, 23 Desember 2010 / 10:06 WIB
Ariela sukses mendirikan perusahaan dan sekolah komik


Reporter: Dharmesta | Editor: Tri Adi

Bagi sebagian orang, mungkin profesi komikus kurang menjanjikan. Tapi tidak bagi Ariela Kristantina yang sukses membuat komik yang laku di pasaran. Menurutnya, untuk bisa bertahan di industri komik, komikus memang harus bisa melahirkan komik-komik yang sesuai selera pasar. Ia sekarang memiliki perusahaan dan sekolah komik.

Siapa yang tidak suka dengan komik? Kebanyakan anak-anak dan remaja termasuk orang dewasa menggemari bacaan ringan bergambar yang sering menggundang tawa itu.

Sayangnya, sebagian besar komik yang dijual di Indonesia merupakan komik hasil kreasi komikus luar negeri. Sedangkan, komik buah karya komikus lokal jarang menghiasi rak-rak toko buku di Tanah Air.

Walau kualitasnya tak kalah bagus, komik lokal masih belum bisa bersaing dengan komik impor. Makanya, tidak heran, jarang orang ingin berprofesi sebagai komikus.

Tapi tidak demikian Ariela Kristantina. Perempuan berusia 27 tahun yang sudah gemar menggambar sejak di bangku SMP ini melihat profesi komikus di Indonesia cukup menjanjikan.

Asalkan, Ariela bilang, komikus bisa membuat komik sesuai dengan selera pasar. "Untuk bertahan di industri komik, kita memang harus pandai memilih topik komik," katanya.

Saat pasar sedang menyukai komik petualangan, komikus harus bisa menyajikan komik dengan tema petualangan. Begitu juga kala pasar lagi menggandungi olahraga seperti sepakbola, komikus juga mesti melahirkan komik tentang olahraga.

Berangkat dari peluang inilah, Ariela kemudian dengan mendirikan perusahaan komik bersama teman-temannya: Seven Blue Artland Studio di Jakarta.

Salah satu komik karya Seven Blue Artland adalah Splash. Komik berformat majalah ini terbit bulanan dan didistribusikan oleh Gramedia melalui jaringan toko bukunya.

Komik beraliran manga ini meluncur ke pasar pertama kali pada Agustus 2006 dan dicetak sebanyak 2.000 eksemplar. Namun, Ariela tidak menyangka, ternyata animo masyarakat terhadap Splash cukup besar.

Permintaan yang membludak membuat Seven Blue Artland akan mencetak Splash dengan jumlah lebih banyak pada edisi kedua. Yakni, sebanyak 3.000 eksemplar pada bulan berikutnya, September 2006.

Tidak hanya itu, Splash juga masuk nominasi International Manga Award yang digelar Pemerintah Jepang pada 2007. Selain Splash, komik karya Seven Blue Artland lainnya adalah, Quest for Princess Zhafira, Komik 101 Peraturan Konyol Dunia.

Untuk memberikan identitas pada setiap komik manga buatannya, Ariela memberinya simbol MaQita, yang artinya Manga Kita. "Karena komik Indonesia sendiri memang sedang mencari jati dirinya, maka saya beri huruf Q dalam MaQita yang merupakan simbol untuk sesuatu yang belum diketahui dalam matematika," ujar dia yang belakangan sering diundang menjadi pembicara di pelbagai workshop komik lokal maupun international.

Setelah sukses dengan Seven Blue Artland, sejak 2008, Ariela mendirikan Imaqination Maqita School. Melalui sekolah ini, ia membuka peluang bagi siapa saja yang ingin menjadi seorang komikus.

Tapi, agar pelajaran terserap maksimal, Ariela membatasi setiap kelasnya, hanya diisi delapan orang saja. Setiap murid yang belajar di sekolah ini cuma dikenakan biaya sebesar Rp 1,5 juta untuk anak-anak dan Rp 1,8 juta untuk dewasa. "Tujuan dari sekolah ini bukan untuk komersial, tetapi sebagai tempat sharing ilmu yang saya miliki," ungkapnya.

Menurut Ariela, seorang komikus bisa disebut produktif jika dalam setahun bisa menerbitkan sekitar lima judul komik. Kalau cuma satu atau dua judul saja, dia hanya membuat komik apabila sedang mood saja. Padahal, dengan membuat banyak komik, itu merupakan proses penyempurnaan diri.

Ariela menambahkan, ke depan, ia akan menerbitkan lebih banyak komik dan membuat merchandise tokoh komik karyanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×