Reporter: Noverius Laoli | Editor: Havid Vebri
Pasar bisnis burger dan crepes masih menjanjikan. Terbukti, CV Cinta Umiku, pemilik kemitraan burger dan crepes merek Umiku berhasil menambah mitra usahanya dalam jumlah banyak.
Manajer Marketing CV Cinta Umiku, Ahmad Saugi bilang, saat ini jumlah mitranya sudah mencapai 176 gerai di seluruh Indonesia. "Mitra kami ada di Jabodebabek, Pekanbaru, Samarinda, Balikpapan, Madura dan Bali," kata Ahmad. CV Cinta Umiku sendiri berkantor pusat di Jakarta Timur.
Saat KONTAN mengulas tawaran kemitraan ini pada tahun 2008, Cinta Umiku baru memiliki 27 gerai. Itu pun semuanya berlokasi di Jabodetabek. Pesatnya pertumbuan gerai ini tidak terlepas dari gencarnya inovasi Umiku dalam mengembangkan usaha.
Dalam hal menu, misalnya, Umiku telah menambah satu varian menu baru, yakni fried chicken. Dengan demikian, total ada tiga menu utama yang kini dijajakan di gerai-gerai Umiku. Produk itu dijual dengan harga bervariasi, tergantung lokasi atau wilayah tempat mitra. Namun secara umum harganya mulai Rp 3.500 - Rp 15.000 per porsi.
Ahmad bilang, untuk mitra yang berada di luar kota, mereka akan mendapatkan bahan baku dari mitra utama di sana. Tentunya, mitra utama itu telah mendapat pelatihan memproduksi bahan baku dari kantor pusat. "Kami beri izin mereka untuk menjualnya ke mitra yang ada di wilayahnya,"paparnya.
Ahmad menjamin, seluruh produk makanan Umiku bebas bahan pengawet. Selain dari menu, Umiku juga menerapkan kerjasama yang menguntungkan mitra. Misalnya, mitra tidak dibebani royalti fee de.
Saat ini, Umiku menawarkan paket Rp 7 juta dan Rp 15 juta. Mitra mendapat gerobak, peralatan, training, dan bahan baku awal. Estimasi omzet mitra Rp 500.000 per hari. Dengan laba 20%, mitra bisa balik modal kurang dari setahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Bisnis steik mulai melambat
Tawaran burger dari Bandung
